Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

55 Peserta Itjima Ulama di Gowa Dikarantina di GOR Kota Tarakan, Kalimantan Utara

Saat ini setidaknya sebanyak 55 orang yang telah melakukan perjalanan dari Gowa telah dikarantina di GOR Tarakan.

Editor: Dewi Agustina
zoom-in 55 Peserta Itjima Ulama di Gowa Dikarantina di GOR Kota Tarakan, Kalimantan Utara
TribunKaltim.Co/HO
Peserta Itjima Ulama Sedunia mendapat pengarahan dari tim Gugus Tugas percepatan penanganan Covid-19 saat tiba di Kota Tarakan, Kalimantan Utara, Sabtu (28/3/2020) lalu. 

TRIBUNNEWS.COM, TARAKAN - Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Tarakan, Kalimantan Utara, melakukan pemantauan kepada eks peserta Itjima Ulama Dunia di Gowa, Sulawesi Selatan.

Saat ini setidaknya sebanyak 55 orang yang telah melakukan perjalanan dari Gowa telah dikarantina di GOR Tarakan.

Juru bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Tarakan, dr Devi Ika Indriarti, mengatakan para peserta Itjima Ulama ini telah dilakukan pemeriksaan kesehatan dan screening.

"Jumlah jamaah tablig akbar dari Gowa Sulsel yang ada di GOR itu berjumlah 55 orang, kemudian berdasarkan hasil screening teman-teman kesehatan itu yang sehat 34 orang tanpa gejala dan keluhan," kata dia, Minggu (29/3/2020).

IJTIMA DUNIA 2020 yang dihadiri ratusan Warga Negara Asing (WNA) akan tetap dilanjutkan oleh panitia meski telah beberapa kali mendapat permintaan penundaan oleh pemerintah Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan ditengah ancaman wabah virus corona, Rabu, (18/3/2020).
IJTIMA DUNIA 2020 yang dihadiri ratusan Warga Negara Asing (WNA) akan tetap dilanjutkan oleh panitia meski telah beberapa kali mendapat permintaan penundaan oleh pemerintah Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan ditengah ancaman wabah virus corona, Rabu, (18/3/2020). (KOMPAS.COM/ABDUL HAQ YAHYA MAULANA T)

Sementara itu 21 orang lainnya memiliki gejala batu dan pilek, namun hingga kini belum dilakukan perawatan di rumah sakit.

Dr Devi menyebut pihaknya sejauh ini telah melakukan penanganan dan meminta orang yang bersangkutan untuk melakukan isolasi secara mandiri.

"Ada yang keluhannya batu pilek itu sudah diberikan obat, terapi oleh teman yang melakukan pemantauan pemeriksaan, itu berjumlah 21 orang tapi mereka tetap melakukan isolasi mandiri bukan dirawat," tambahnya.

Baca: Update Corona Global Senin, 30 Maret 2020 Pukul 10.00 WIB: Kasus Baru Korsel Tambah 78, Total 9.661

Baca: Penyemprotan Disinfektan pada Tubuh Manusia, Erlina Burhan: Itu Berbahaya karena Untuk Benda Mati

Berita Rekomendasi

Sebagai bentuk pencegahan covid-19 lebih lanjut, dr Devi berharap peserta Itjima Ulama yang sudah berada di Kota Tarakan namun belum melaporkan kedatangannya, agar segera mengubungi hotline layanan.

Menurutnya penting bagi setiap warga termasuk peserta Itjima Ulama untuk melaporkan diri apalagi telah melakukan perjalanan ke daerah terjangkit.

"Mungkin masih ada yang belum melapor, jadi kami imbau segera melaporkan diri agar segera dilakukan pemantauan, bukan berarti mereka yang melapor langsung diisolasi di rumah sakit," ujar dia.

Artikel ini telah tayang di tribunkaltim.co dengan judul 55 Peserta Itjimah Ulama di Gowa Dikarantina di GOR Kota Tarakan, Peserta Lain Diminta Melapor

Sumber: Tribun Kaltim
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
×

Ads you may like.

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas