Ganjar Pranowo dan Dokter Spesialis Paru Beri Imbauan Penggunaan Masker untuk Cegah Penularan Corona
Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo mengimbau, agar masyarakat mengenakan masker ketika berada di luar rumah.
Penulis: Nuryanti
Editor: Tiara Shelavie
Orang yang sehat juga diperbolehkan mengenakan masker dalam kondisi tertentu, seperti menjaga atau merawat orang yang sakit.
“Orang sehat memakai masker bila orang sehat ini merawat orang sakit,” ungkapnya.
Selain itu, orang yang sehat ini juga dianjurkan mengenakan masker saat berada di kerumuman orang.
Hal tersebut untuk menghindari kemungkinan penyebaran dari beberapa orang yang dikhawatirkan sedang sakit.
“Karena kita tidak tahu di kerumunan itu apakah ada yang sakit atau tidak,” jelas dr Erlina Burhan.
Baca: Selama Penanganan Covid-19, Polri Tangani 18 Kasus Penimbunan Masker dan Hand Sanitizer
Baca: Ditanya Ganjar Pranowo Soal APD, Tenaga Medis di Jateng: Masker N95 Masih Kurang
Baca: Beli Masker di Toko Online, Seorang Wanita Tertipu Belasan Juta, Terungkap Isi Kardus, Ini Faktanya
Ia menegaskan, orang yang sakit perlu mengenakan masker agar kemungkinan penularan dapat dibatasi.
“Jadi utamakan yang memakai masker adalah orang yang sakit,” tegasnya.
Cara Pakai hingga Buang Masker
Mengutip laman resmi corona.jogjaprov.go.id, berikut cara menggunakan, melepas dan membuang masker yang benar:
1. Sebelum menyentuh masker, cuci tangan dengan sabun dan air mengalir atau cairan pembersih berbahan alkohol minimal 60 persen.
2. Ambil masker dan periksa apakah ada sobekan atau lubang.
3. Pastikan arah masker sudah benar (pita logam terletak di sisi atas).
4. Pastikan sisi depan masker (sisi yang berwarna) menghadap depan.
5. Letakkan masker di wajah. Tekan pita logam atau sisi masker yang kaku sampai menempel sempurna ke hidung.
6. Tarik sisi bawah masker sampai menutupi mulut dan dagu.
7. Setelah digunakan, lepas masker, lepas tali elastis dari daun telinga sambil tetap menjauhkan masker dari wajah dan pakaian, untuk menghindari permukaan masker yang mungkin terkontaminasi.
8. Segera buang masker di tempat sampah tertutup setelah digunakan.
9. Bersihkan tangan setelah menyentuh atau membuang masker, dengan cuci tangan pakai sabun dan air mengalir atau cairan pembersih berbahan alkohol minimal 60 persen.
Masker sebaiknya hanya digunakan tenaga kesehatan, orang yang merawat orang sakit, dan orang-orang yang memiliki gejala-gejala pernapasan, seperti demam dan batuk.
(Tribunnews.com/Nuryanti)