Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

27.000 Orang Diperiksa Dengan Metode PCR Untuk Temukan Kasus Positif Corona di Tengah Masyarakat

Achmad Yurianto mengatakan pihaknya telah melakukan pemeriksaan terhadap 27.000 orang melalui metode Real Time PCR.

Penulis: Fahdi Fahlevi
Editor: Adi Suhendi
zoom-in 27.000 Orang Diperiksa Dengan Metode PCR Untuk Temukan Kasus Positif Corona di Tengah Masyarakat
Dok BNPB
Juru Bicara Presiden untuk Penanganan Covid-19 Achmad Yurianto di Gedung BNPB, Jakarta 

Laporan wartawan Tribunnews.com, Fahdi Fahlevi

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19 Achmad Yurianto mengatakan pihaknya telah melakukan pemeriksaan terhadap 27.000 orang melalui metode Real Time PCR.

Menurut Achmad Yurianto, langkah ini menunjukan keseriusan pemerintah dalam mencari kasus positif corona di tengah masyarakat Indonesia.

"Sampai dengan hari ini sudah lebih 27.000 orang yang kita periksa dengan menggunakan metode PCR Real time. Ini menunjukan bahwa kita memang secara serius akan mencari kasus positif yang ada di masyarakat," ujar Achmad Yurianto di Kantor BNPB, Jakarta Timur, Minggu (12/4/2020).

Baca: Update Corona di Jawa Tengah Minggu, 12 April 2020: 200 Kasus Terkonfirmasi, 19 Sembuh, 25 Meninggal

Menurut Achmad Yurianto, langkah ini sangat penting karena kasus positif corona yang belum terdeteksi dapat menjadi sumber penularan corona di masyarakat.

Selain itu, saat ini pemerintah telah memberdayakan 60 laboratorium untuk memeriksa spesimen pasien corona.

"Sudah lebih dari 60 laboratorium kita aktifkan dengan kapasitas yang semakin kita tingkatkan, untuk memeriksa spesimen yang kita ambil dari rumah sakit-rumah sakit yang ada di Indonesia," ucap Achmad Yurianto.

Baca: BREAKING NEWS Kementerian Kesehatan Sedang Proses Usulan PSBB Untuk Wilayah Tangerang Raya

Berita Rekomendasi

Pemerintah juga telah menyalurkan 790.000 alat pelindung diri (APD) yang sesuai standar kepada tenaga kesehatan di seluruh Indonesia.

"Sudah lebih dari 790.000 APD dengab kualitas terbaik dengan kualitas medical grade yang kita distribusikan kepada tenaga medis," kata Achmad Yurianto.

4.241 Kasus Positif Corona di Indonesia

Pemerintah melaporkan penambahan kasus virus corona atau Covid-19 di Indonesia, Minggu (12/4/2020).

Juru Bicara (Jubir) Pemerintah untuk Penanganan Virus Corona atau Covid-19 Achmad Yurianto mengatalan hingga Minggu (12/4/2020) siang ada penambahan kasus baru positif virus corona atau Covid-19 sebanyak 399 kasus.

Sehingga, saat ini tercatat ada 4.241 pasien positif corona di Indonesia.

"Terdapat tambahan kasus positif sebanyak 399, sehingga totalnya menjadi 4.241 orang," ujar Achmad Yurianto dalam jumpa pers Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 di Graha Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Jakarta Timur, Minggu (12/4/2020).

Baca: Rekap Kasus Virus Corona di Indonesia, Mulai 2 Maret hingga 12 April 2020

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas