Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Jokowi Minta Tes PCR Corona Diperluas Guna Mengurangi Penumpukan Sampel

Presiden menyebut, upaya itu dilakukan untuk mengurangi tumpukan pemeriksaan sampel di laboratorium.

Penulis: Fransiskus Adhiyuda Prasetia
Editor: Hendra Gunawan
zoom-in Jokowi Minta Tes PCR Corona Diperluas Guna Mengurangi Penumpukan Sampel
Sugiharto/Surya
Ilustrasi: Para pekerja migran yang baru datang dari Malaysia menjalani pemeriksaan kesehatan di Bandara Juanda, Selasa (7/4/2020) 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fransiskus Adhiyuda

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta agar tes virus corona (Covid-19) melalui metode PCR (Polymerase Chain Reaction) diperluas jangkauannya ke masyarakat.

Presiden menyebut, upaya itu dilakukan untuk mengurangi tumpukan pemeriksaan sampel di laboratorium.

Hal itu disampaikan Presiden Jokowi saat memimpin rapat terbatas terkait Laporan Gugus Tugas Covid-19 melalui sambungan siaran langsung YouTube Sekretariat Kabinet, Senin (13/4/2020).

Baca: Alasan Pria Tampar Perawat di Semarang, Akui Khilaf Serta Bingung karena Anak Sakit Panas dan Batuk

Baca: Catat, Berikut 4 Jenis Pelanggaran yang Akan Ditindak Polisi Selama PSBB di Jakarta

Baca: YLKI: Permenhub Nomor 18 Tahun 2020 Harus Dibatalkan

"Saya ingin menyampaikan beberapa hal yang pertama saya ingin tes PCR ini betul-betul bisa diperluas jangkauannya dan mengurangi tumpukan pemeriksaan sampel terutama di daerah epicentrum," kata Jokowi.

Jokowi juga mengatakan, dirinya menerima laporan jumlah laboratorium yang sudah bertambah dalam proses pemeriksaan spesimen sampel virus corona.

Ia mendapat laporan bahwa ada 29 tempat dari 78 yang dipersiapkan untuk uji spesimen.

Berita Rekomendasi

Presiden pun berharap ada penigkatan jumlah pemeriksaan setiap harinya mencapai 10 ribu orang.

"Saya dapat laporan sekarang sudah diperbanyak untuk tempat labnya yang dulu hanya 3 sekarang sudah meloncat jadi 29 tempat dari 78 yang dipersiapkan. Tes PCR sampai hari ini sudah menjangkau 26.500 tes, ini juga lompatan yang baik," ucap Jokowi.

"tetapi saya ingin agar setiap hari paling tidak kita bisa men-tes lebih dari 10 ribu," jelasnya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas