Laporan wartawan tribunnews.com, Danang Triatmojo

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Kesadaran warga Jakarta membantu para tenaga medis yang berjuang mengobati pasien kasus virus corona terus dilakukan di lapangan.

Bantuan diberikan guna meringankan warga yang perekonomiannya terganggu akibat virus corona, maupun penerapan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di Jakarta.

Hal serupa dilakukan oleh relawan yang tergabung dalam Rumah Sandiuno Indonesia (RSI) dengan penyaluran bantuan 1 ton beras, dan 100 buah alat pelindung diri (APD) Covid-19.

Bantuan 1 ton beras menyasar komunitas dan pesantren di dua wilayah Jakarta. Salah satunya yaitu Pondok Pesantren Yatim Ziyadatul Mubtadi'ien di Cakung, Jakarta Timur.

Sedangkan pemberian 100 buah APD ditujukan kepada RSUD Budi Asih, Jakarta Timur dan RSAL Mintohardjo di Jakarta Pusat.

Baca: Melanggar PSBB, Pabrik Garmen di KBN Cilincing Jakarta Utara Ditutup Sementara

Baca: Tunggu Hasil Swab, Satpam Malah Pulang Kampung & Tahlilan Sampai Main Voli, Ternyata Positif Corona

Baca: Lagi Bagi-bagi Makanan untuk Warga, Andre Taulany Dibuat Kaget Oleh Aksi Pria di Mobilnya

"RSI bersama Relawan Siaga akan terus turun langsung membantu masyarakat baik itu di Jabodetabek maupun di seluruh Indonesia," ujar Ketua Umum RSI Sanny Irsan saat dikonfirmasi, Rabu (15/4/2020).

Bantuan ini diharapkan dapat membantu mereka yang membutuhkan. RSI berharap upaya serupa bisa menular ke elemen masyarakat lain, baik perorangan maupun institusi untuk menyalurkan hal positif kepada mereka yang terdampak.

"Kami berharap gerakan kami ini dapat diikuti oleh elemen lain baik itu perorangan maupun intitusi untuk terus berbuat yang terbaik, membantu warga dan pemerintah dalam menghadapi wabah ini," pungkas dia