Satu Lagi Dokter Meninggal karena Covid-19, Mikhael Marampe Sempat Optimis Corona Akan Bisa Diatasi
- Ikatan Dokter Indonesia (IDI) kembali menyampaikan kabar duka yakni bertambahnya dokter yang meninggal di tengah pandemi virus corona (covid-19).
Penulis: Apfia Tioconny Billy
Editor: Anita K Wardhani
Apresiasi juga diberikan IDI kepada dr. Mikhael karena walaupun dalam masa perawatan covid-19 ia tetap memberikan dukungan kepada para tenaga medis.
Almarhum tetap mengingatkan kepada rekan sejawatnya untuk tetap menggunakan alat pelindung diri (APD) saat bertugas merawat pasien.
"Beliau berpesan agar tenaga medis dalam menjalankan tugas wajib menggunakan APD yang lengkap," ungkap dr. Halik.
Sempat Optimis Corona Akan Berhasil Diatasi
Sebelum tutup usia, dr. Mikhael pun tetap optimis kalau pandemi corona akan berhasil diatasi asal masyarakat tetap berada di rumah saja.
"Beliau optimis pandemi ini bisa diatasi jika orang-orang tetap di rumah dan beraktifitas di rumah. Beliau mengajak semua bersatu memenangkan perang total menghadapi wabah corona di Indonesia," kata dr. Halik.
Saat itu dr. Mikhael mengabarkan kondisinya yang sudah delapan hari menjalankan perawatan dan hanya masih tersisa gejala batuk saja.
"Saya sudah berada di sini 8 hari dan Puji Tuhan keluhan saya semakin membaik hanya tinggal batuk sedikit-sedikit," ucap dr. Mikhael di akun instagram @mikemarampe.