522 Psikolog Siap Beri Konseling kepada Masyarakat Terdampak Corona
Ketua Himpunan Psikologi Indonesia (Himpsi) Seger Handoyo mengatakan, sebanyak 522 psikolog dikerahkan selama pandemi virus corona
Penulis: Fransiskus Adhiyuda Prasetia
Editor: Malvyandie Haryadi
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fransiskus Adhiyuda
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua Himpunan Psikologi Indonesia (Himpsi) Seger Handoyo mengatakan, sebanyak 522 psikolog dikerahkan selama pandemi virus corona (Covid-19).
Mereka, kata Seger, akan memberikan konsultasi kepada masyarakat yang mengalami tekanan psikologi, stres dan kejenuhan selama wabah corona.
Hal itu disampaikan Seger saat peluncuran layanan psikologi Sehat Jiwa (Sejiwa) menghadapi pandemi Covid-19 melalui tayangan streaming Youtube KSP, Rabu (29/5/2020).
Baca: Seorang Pemuda di Kemayoran Pukuli Tetangganya Akibat Tak Terima Ditegur Saat Berkendara
Baca: Ditutup Besok, Masih Ada 25.535 Calon Jemaah Haji Reguler Belum Lunas
“Ada 522 psikolog di 34 provinsi yang membantu pemerintah menjaga kesehatan psikologi masyarakat,” kata Seger Handoyo.
Seger menjelaskan, para psikolog ini akan membantu dalam bentuk layanan psikologi, penanganan mandiri, konseling, dan psikoterapi.
Baca: Untuk Penderita Sakit Lambung, Hindari Makanan Manis dan Makanan Bersantan
Menurut Seger, bantuan psikologi sangat penting karena masyarakat rentan bosan dan stres selama karantina.
Meski demikian, Seger mendapat adanta masyarakat yang berhasil melewati masa jenuh saat berada di rumah.
Bahkan mereka mulai semangat dan merasa nyaman secara psikologis meski beraktivitas di rumah.
Seger mengungkapkan ada 162 relawan psikolog yang akan ikut membantu masyarakat.
Ia menyebut seluruh relawan berpengalaman d bidang psikolog khususnya saat bencana alam.
"Semua relawan telah mempunyai pengalaman memberikan bantuan psikologi di berbagai bencana alam dan sebagian besar mereka bekerja secara profesional," jelasnya.
Sebelumnya, Pemerintah meluncurkan layanan konseling psikologi bagi masyarakat ditengah pandemi virus corona (Covid-19).
Layanan konsultasi melalui layanan telepon ini diberi nama Sehat Jiwa (Sejiwa).
Baca: Peduli Penanganan Covid-19, Hanura Manggarai Timur Serahkan Bantuan Sembako
Layanan ini diluncurkan oleh Kantor Staf Presiden (KSP) dan dipimpin langsung oleh Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko melalui tayangan streaming di akun Youtube KSP, pada Rabu (29/5/2020).
Moeldoko mengatakan, layanan Sejiwa ini diluncurkan bagi masyarakat yang saat ini menghadapi situasi yang tak menentu dan ditambah dengan banyaknya pemberitaan bohong yang meresahkan terkait kasus Covid-19.
"Sejiwa ini sangat penting karena masyarakat menghadapi situasi yang tidak menentu, ditambah lagi atau diperburuk oleh pemberitaan media sosial yang kadang-kadang banyak menyesatkan, hoaks, itu menambah kondisi yang tidak baik bagi masyarakat indonesia," kata Moeldoko.
Layanan ini dapat diakses melalui telepon ke nomor 119 ekstension 8.
Masyarakat yang butuh konsultasi psikologi ketika menelepon akan langsung terhubung dengan relawan yang memberikan konseling.