Travel Gelap Membawa 4 Pemudik dari Jakarta Ditangkap, Pengemudi Gunakan Jalur Tikus Kelabui Polisi
mereka mengamankan travel gelap yang membawa pemudik dari zona merah ke wilayah Tasikmalaya, Jawa Barat.
Penulis: Igman Ibrahim
Editor: Johnson Simanjuntak
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pihak kepolisian lagi-lagi mengungkap adanya penyelundupan penumpang yang hendak mudik ke kampung halaman.
Kali ini, mereka mengamankan travel gelap yang membawa pemudik dari zona merah ke wilayah Tasikmalaya, Jawa Barat.
Kendaraan tersebut terjaring razia pada Kamis (30/4/2020) sekira pukul 02.30 WIB di pos pemantauan Batu Nungku, Tasikmalaya, Jawa Barat.
Baca: Lebih dari 200 Ribu Bantuan Pokok Telah Disalurkan Pemerintah Bagi WNI Diluar Negeri
"Kami bersama-sama dengan gugus tugas Covid-19 Batu Nungku telah mengamankan travel gelap yang sering mengantar pemudik ke wilayah Tasikmalaya dengan menggunakan kendaraan daihatsu grandmax warna abu silver nomor polisi Z 1239 HV," kata Kabagops Korlantas Polri Kombes Benyamin kepada awak media, Kamis (30/4/2020).
Selain itu, Benyamin mengatakan kepolisian mengamankan satu pengemudi travel gelap berinisal GW (26). Ketika itu, GW tengah membawa 4 orang pemudik dari daerah Jakarta.
"Travel gelap tersebut membawa 4 orang pemudik dari daerah jakarta dengan tujuan sukaraja dengan ongkos Rp 400 ribu sampai tujuan rumah pemudik," ungkapnya.
Baca: Update Corona Global 30 April 2020: Kasus di Spanyol Tembus 236.899, 132 Ribu Orang Sembuh
Dia mengatakan travel gelap tersebut melewati rute-rute yang tidak dapat diketahui polisi saat baru ketahuan di pos pemantauan Tasikmalaya.
Dia bilang, pengemudi banyak menggunakan jalan-jalan tikus untuk mengelabui polisi.
Baca: Luna Maya Merasa Tak Pantas Banyak Meminta Saat Berdoa, Kata-kata Dewi Sandra Bikin Merinding
"Rute yang dilalui travel gelap di antaranya dari Jakarta melalui tol, kemudian keluar tol buah batu menggunakan jalan tikus ke cileuyi. Selanjutnya ke Nagreg malambong ciawi cisinga dan tertangkap di pos check point batu nungku," jelasnya.
Hingga saat ini, travel tersebut telah diamankan di Polres Tasikmalaya untuk memintai keterangan lebih lanjut.
"Selanjutnya travel gelap tersebut diserahkan ke unit reskrim polres Tasikmalaya kota," pungkasnya.