Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Hasil Penjualan Buku Karya Para Arsitek Ini Dikonversi Jadi Ratusan APD untuk Tenaga Medis

Hasil penjualan ratusan eksemplar dua judul buku arsitektur karya para arsitek Indonesia dibelikan APD

Penulis: Choirul Arifin
Editor: Hendra Gunawan
zoom-in Hasil Penjualan Buku Karya Para Arsitek Ini Dikonversi Jadi Ratusan APD untuk Tenaga Medis
AFP/DIBYANGSHU SARKAR
Ilustrasi 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Indonesia patut berbangga. Sikap kebersamaan dan partisipasi aktif masyarakat, sektor industri dan para profesional bisnis dalam membantu Pemerintah menangani pandemi Corona di Tanah Air semakin mengalir dari segala penjuru.

Hasil penjualan ratusan eksemplar dua judul buku arsitektur karya para arsitek Indonesia dibelikan alat pelindung diri (APD) berupa 100 set baju hazmat, 1.000 pasang sarung tangan dan 12.500 masker.

Buku yang dibuat para arsitek tersebut berjudul '25 Desain SOHO Inspiratif Karya Anak Bangsa Indonesia” dan '25 Desain Hotel & Resort Indonesia' yang diterbitkan Jayaboard bersama Kompas Gramedia dan Idea.

Seluruh APD ini kemudian didistribusikan ke rumah sakit rujukan pasien corona di Jakarta, yakni Rumah Sakit Pasar Rebo, Jakarta Timur, dan Rumah Sakit Fatmawati, Jakarta Selatan untuk memenuhi kebutuhan para tenaga medis di sana.

Baca: Satu Keluarga di Batam Positif Corona, Sang Ayah Meninggal, Ibu dan 2 Anak Ikut Tertular Covid-19

Baca: DPR Imbau Pemerintah Tingkatkan Efektivitas Pengelolaan Utang Negara

Baca: Ferdian Paleka Bela Ayahnya, Saya Takut dan Kabur Sendiri

Baca: Wulan Guritno Tak Tertarik Tonton Drama Korea

Inisiatif menarik ini digulirkan PT Petrojaya Boral Plasterboard-USG Boral Indonesia, produsen Jayaboard, untuk menanggulangi wabah Covid-19 di Indonesia.

Human Resource Director Jayaboard, Indra Budiman, Kamis (7/5/2020) menyatakan, inisiatif ini didasari rasa respek perusahaannya atas pengorbanan para tenaga medis, mulai dari dokter, perawat, pegawai administrasi hingga sopir ambulans di berbagai rumah sakit rujukan pasien Covid-19.

Buku karya para arsitek berjudul '25 Desain SOHO Inspiratif Karya Anak Bangsa Indonesia' dan '25 Desain Hotel & Resort Indonesia' yang diterbitkan Kompas Gramedia, Idea dan Jayaboard.
Buku karya para arsitek berjudul '25 Desain SOHO Inspiratif Karya Anak Bangsa Indonesia' dan '25 Desain Hotel & Resort Indonesia' yang diterbitkan Kompas Gramedia, Idea dan Jayaboard. (HANDOUT)

“Penting untuk tenaga medis mendapatkan bantuan perlengkapan yang memadai agar tak terpapar saat berhadapan langsung dengan pasien Covid-19 ditengah memuncaknya jumlah pasien yang berdampak pada meningkatnya kebutuhan APD,” ujar Indra Budiman.

Berita Rekomendasi

Indra mengatakan, pihaknya berterima kasih kepada para arsitek yang sudah merancang berbagai desain yang tertuang di dalam buku tersebut, juga kepada pembaca yang sudah berpartisipasi membeli buku.

Buku seberat 0,7 kg itu memberikan inspirasi kepada para pembaca yang sedang mencari inspirasi desain hotel dan resor berciri khas tropis, juga desain tempat tinggal sekaligus working space.

Total buku yang sudah terjual mencapai sekitar 700 eksemplar. Kemudian, hasil penjualan buku ditambah galangan dana dari seluruh karyawan Jayaboard, dikonversikan untuk membeli APD tadi.

Bantuan APD tersebut telah diserahkan kepada Direktur Utama RSUP Fatmawati, dr. Mochammad Syafak Hanung, Sp.A, MPH dan Kepala Bidang Pelayanan Penunjang Medis RSUD Pasar Rebo, dr. Desma Eri, MARS oleh President Director Jayaboard Andi Chandra bersama Indra Budiman, Jumat (1/5/2020) lalu.

Indra menjelaskan, pihaknya juga membagikan 6.000 masker kain kepada toko-toko bangunan Jayaboard dan pekerja bangunan yang tersebar di seluruh Indonesia.

“Kami merasa harus turun tangan, bahu-membahu memberikan apa yang bisa kami berikan untuk membantu Indonesia lepas dari cengkraman virus Covid-19,” ungkap Andi Chandra, Presiden Director Jayaboard.

“Semoga pandemi ini segera berakhir dan dalam menghadapi situasi sulit seperti ini kita harus tetap saling mendukung, menguatkan, menghibur dan perduli terhadap satu sama lain karena bagaimanapun beban yang berat akan terasa ringan apabila dilalui bersama,” ujar Andi Chandra.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas