Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Kebangkitan Industri Properti Diperkirakan Tertahan Pandemi Corona

Indikasi dampak pandemi terhadap pasar properti nasional tercermin lewat turunnya indeks suplai properti pada kuartal pertama 2020.

Penulis: Hasanudin Aco
Editor: Johnson Simanjuntak
zoom-in Kebangkitan Industri Properti Diperkirakan Tertahan Pandemi Corona
Freepik
ilustrasi virus corona - Update Virus Corona Global 1 Mei 2020: Total 3,3 Juta Orang Terinfeksi, 1 Juta Orang Telah Sembuh 

Sementara itu, indeks harga apartemen tercatat pada 116,0 atau mengalami kenaikan sebesar 1% secara kuartalan namun secara tahunan turun sebesar 0,4%.

Indeks ini menunjukkan bahwa indeks harga apartemen lebih rendah secara rata-rata dalam satu tahun terakhir dibanding tahun sebelumnya.

Tren pertumbuhan RIPMI-H kuartalan dipengaruhi oleh melambatnya pertumbuhan di sejumlah wilayah penyuplai besar, seperti DKI Jakarta, Banten, dan Jawa Timur.

Sementara itu, Jawa Barat justru menunjukkan tren yang positif.

Indeks harga properti Q1 2020 di DKI Jakarta tercatat sebesar 110,1 atau turun sebesar 1,4% secara kuartalan.

Penurunan yang lebih drastis dialami Jawa Timur, yakni sebesar 5,14% secara kuartalan, berada pada indeks 92,5.

Banten berada pada indeks 107,6 atau tercatat naik tipis 0,6%.

Berita Rekomendasi

Sementara Jawa Barat sebagai salah satu provinsi penyuplai properti terbesar di Indonesia, menunjukkan tren positif.

Baca: Awet Muda dan Cantik, Donna Agnesia Buka Rahasia

Indeks harga properti Jawa Barat berada pada angka 118,2 atau naik sebesar 3,3% (quarter-on-quarter).

Sedangkan data RIPMI di sisi suplai pada Q1 2020 menunjukkan anomali terhadap siklus properti kuartalan.

Indeks suplai properti yang biasanya mengalami lonjakan secara kuartalan pada kuartal pertama setiap tahunnya, justru menunjukkan penurunan.

Berada pada angka 109,0, RIPMI-S Q1 2020 ini turun sebesar 5% dibandingkan kuartal sebelumnya.

Turunnya indeks suplai pada Q1 2020 menjadi indikasi sikap wait-and-see dari pengembang, salah satunya disebabkan oleh pandemi yang mulai merebak menjelang akhir Q1 2020.

RIPMI-S Q1 2020 hunian secara nasional dipengaruhi oleh daerah-daerah penyuplai hunian terbesar, yaitu DKI Jakarta (66%), Jawa Barat (12%), Banten (10%). Indeks suplai hunian DKI Jakarta pada Q1 2020 berada pada angka 117,7.

Halaman
1234
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas