Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

'Kecolongan' 2 Kasus Covid-19, PM Selandia Baru sampai Terjunkan Militer Awasi Karantina

Perdana Menteri Selandia Baru Jacinda Ardern meminta militer untuk mengawasi kontrol perbatasan negara.

Penulis: Facundo Chrysnha Pradipha
Editor: Muhammad Renald Shiftanto
zoom-in 'Kecolongan' 2 Kasus Covid-19, PM Selandia Baru sampai Terjunkan Militer Awasi Karantina
AFP/MICHAEL BRADLEY
Sekitar 4.000 pengunjuk rasa mengikuti aksi demo menentang kematian George Floyd dalam protes bertajuk Black Lives Matter di Auckland, Selandia Baru, Senin (1/6/2020). Kematian George Floyd setelah lehernya ditindih lutut polisi berkulit putih di Minneapolis, AS, turut menimbulkan reaksi keras dari banyak orang di berbagai negara. 

Pelacakan Darurat

Saat ini Pemerintah Selandia Baru melakukan pelacakan kontak dari dua kasus tersebut.

Sementara, Kementerian Kesehatan Selandia Baru telah mengidentifikasi 320 kontak dekat dari 2ua wanita yang dimaksud, lalu yang dihubungi, diisolasi dan dilacak.

Ardern menambahkan bahwa dua kasus baru tidak mengubah status Selandia Baru sebagai negara bebas Covid-19.

"Definisi kami selalu mengasumsikan akan ada kasus di perbatasan."

Pada saat deklarasi Selandia Baru sebagai negara bebas Covid-19 pada tanggal 8 Juni, pejabat kesehatan memperingatkan bahwa mungkin ada lebih banyak kasus impor ke deoan.

Segera Akhiri Lockdown?

Berita Rekomendasi

Perdana Menteri Selandia Baru, Jacinda Ardern menyatakan bahwa semua tindakan penanganan virus corona (Covid-19) termasuk lockdown di Negara Kiwi ini akan segera dicabut mulai Selasa (9/6/2020).

Kebijakan tersebut diputuskan setelah Selandia Baru melaporkan tidak ada tambahan kasus baru Covid-19 selama 17 hari terakhir.

Satu pasien terakhir yang telah mendapatkan perawatan selama seminggu lebih dinyatakan bebas dari gejala usai jalani isolasi 48 jam, sehingga kini dinyatakan pulih.

Per Senin (8/6/2020) negara ini tidak lagi memiliki kasus Covid-19 aktif.

Ardern pun turut menegaskan bahwa pemerintah dan otoritas kesehatan setempat telah memutus rantai penularan virus yang diduga berasal dari China ini.

"Kami yakin telah memutus rantai penularan virus corona di Selandia Baru untuk saat ini, tetapi pemutusan ini bukanlah akhir, ini adalah upaya berkelanjutan," kata Ardern dikutip dari Channel News Asia.

Baca: Selandia Baru Akan Buka Lockdown Bagi Australia di Bulan September, Bagaimana Untuk Indonesia ?

Adapun aktivitas publik dan pribadi yang dilakukan di luar rumah mulai Senin (8/6/2020) tengah malam dapat berlangsung tanpa batasan.

Halaman
1234
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas