Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Korea Selatan Laporkan Adanya Gelombang Kedua Virus Corona

Korea Selatan melaporkan adanya gelombang kedua virus Corona, meskipun jumlah kasus baru relatif rendah.

Penulis: Citra Agusta Putri Anastasia
Editor: Whiesa Daniswara
zoom-in Korea Selatan Laporkan Adanya Gelombang Kedua Virus Corona
YONHAP / AFP
Para pekerja medis yang mengenakan alat pelindung memindahkan seorang tersangka pasien virus korona (C) ke rumah sakit lain dari Rumah Sakit Daenam di mana total 16 infeksi sekarang telah diidentifikasi dengan virus corona COVID-19, di daerah Cheongdo dekat kota tenggara Daegu pada 21 Februari 2020 Kasus coronavirus Korea Selatan hampir dua kali lipat pada 21 Februari, naik di atas 200 dan menjadikannya negara yang paling parah terkena dampak di luar China ketika jumlah infeksi yang terkait dengan sekte keagamaan meningkat. 

TRIBUNNEWS.COM - Korea Selatan diketahui sukses dalam menangani Covid-19.

Namun kini, Korea Selatan melaporkan adanya gelombang kedua virus Corona.

Dilansir BBC, Kepala Korea Centers for Disease Control (KCDC), Jung Eun-kyeong, mengatakan gelombang pertama berlangsung hingga April.

Kemudian, pada Mei, kelompok kasus baru kembali muncul.

Di antaranya adalah wabah di klub malam di Ibu Kota negara, Seoul.

Baca: China Hentikan Impor Unggas AS Setelah Adanya Temuan Kasus Corona di Pabrik Tyson Foods

Baca: Penasihat Presiden AS Donald Trump: Virus Corona Buatan China

Semenjak itu, kasus harian yang dikonfirmasi telah turun dari hampir seribu menjadi nol infeksi selama tiga hari berturut-turut.

Kabar terbaru, pejabat Korea melaporkan 17 kasus baru selama 24 jam terakhir, Senin (22/6/2020).

BERITA REKOMENDASI

Angka pasien baru yang terinfeksi virus Corona pun meningkat menjadi 46 orang hingga Selasa (23/6/2020) pagi.

Kasus baru berasal dari kelompok di perkantoran dan gudang besar.

Korea Selatan Mendeteksi Kluster Baru Covid-19, 2 Hari setelah Fasilitas Publik Kembali Normal
Korea Selatan Mendeteksi Kluster Baru Covid-19, 2 Hari setelah Fasilitas Publik Kembali Normal (AA)

Dr Jeong mengatakan, kasus baru ini telah membuatnya menyimpulkan bahwa Korea Selatan sedang berada dalam cengkeraman gelombang kedua Covid-19.

Dia juga menuturkan, gelombang baru ini akan terus berlanjut.

Sementara itu, sampai sekarang, KCDC telah mengatakan bahwa gelombang pertama di Korea Selatan tidak pernah benar-benar berakhir.


Namun, Dr Jeong mengatakan, liburan akhir pekan di awal Mei menjadi penanda awal gelombang wabah yang baru.

Wabah berpusat di wilayah Seoul dengan jangkauan yang lebih luas, yang sebelumnya hanya ada beberapa kasus.

Kegiatan penyemprotan disinfektan di sebuah sekolah di Korea Selatan.
Kegiatan penyemprotan disinfektan di sebuah sekolah di Korea Selatan. (VOA/AP)
Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas