Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

578 Pasien Positif Covid-19 Tercatat Masih Dirawat di RS Wisma Atlet

Sebanyak 578 pasien positif Covid-19 masih dirawat di Rumah Sakit Darurat Covid-19 Wisma Atlet Kemayoran.

Penulis: Gita Irawan
Editor: Adi Suhendi
zoom-in 578 Pasien Positif Covid-19 Tercatat Masih Dirawat di RS Wisma Atlet
Freepik
ilustrasi virus corona 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Gita Irawan

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sebanyak 578 pasien positif Covid-19 masih dirawat di Rumah Sakit Darurat Covid-19 Wisma Atlet Kemayoran.

Data tersebut diambil per Rabu (1/7/2020) pukul 08.00 WIB.

Jumlah tersebut tercatat berkurang sebanyak 4 pasien dari hari kemarin yang berjumlh 582 pasien.

Saat ini Rumah Sakit Darurat Wisma Atlet tercatat merawat tujuh Pasien Dalam Pengawasan (PDP) dan tidak ada Orang Dalam Pemantauan (ODP).

Baca: Perlunya Kepastian Relaksasi Kredit Pelaku Usaha Terdampak Covid-19 Berjalan Dengan Baik

Perwira Penerangan Kogabwilhan I Kolonel Marinir Aris Mudian mengungkapkan saat ini total terdapat 585 pasien terkait covid-19 yang dirawat inap di rumah sakit tersebut.

"Sebanyak 578 pasien positif covid-19 dirawat di Rumah Sakit Darurat Covid-19 Wisma Atlet Kemayoran. Saat ini total sebanyak 585 pasien yang dirawat inap," kata Aris, Rabu (1/7/2020).

Baca: UPDATE COVID-19 Ambon: Akumulasi Terkonfirmasi Positif 515 Orang, 171 Sembuh, 12 Meninggal Dunia

Berita Rekomendasi

Sejak beroperasi pada 23 Maret 2020, hingga hari ini tercatat sebanyak 5.129 pasien terkait covid-19 telah terdaftar.

Ia juga mengungkapkan hingga saat ini sudah ada 3.463 pasien yang diperbolehkan pulang atau dinyatakan sembuh.

"Total sebanyak 5.129 pasien telah terdaftar sejak RS ini beroperasi. Sebanyak 3.463 pasien diperbolehkan pulang atau sembuh dan 146 pasien dirujuk ke rumah sakit lain. Tiga orang pasien meninggal," kata Aris.

Protokol Jaga Jarak Dapat Turunkan Risiko Penularan Covid-19 Hingga 85 Persen

Tim Komunikasi Publik, Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19, Dokter Reisa Broto Asmoro mengatakan berdasarkan hasil penelitian yang diterbitkan jurnal ilmiah Lancet protokol jaga jarak atau physical distancing dapat menurunkan risiko penularan Covid-19 hingga 85 persen.


Dalam jurnal tersebut menurut dokter Reisa disebutkan bahwa jarak yang aman adalah 1 meter dari satu orang dengan orang lain.

"Ini merupakan langkah pencegahan terbaik bisa menurunkan risiko sampai dengan 85 persen," kata Dokter Reisa di Media Center Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19, Graha Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Jakarta, Rabu (10/6/2020).

Baca: Viral Penjual Gorengan Cantik, Bantu Orangtua hingga Isi Waktu Luang setelah Di-PHK Akibat Corona

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas