Menteri Kesehatan Prancis Sebut Virus Corona Menyebar 4 Kali Lebih Banyak di Bawah Usia 40 Tahun
Virus corona menyebar sebagian besar di antara anak-anak di bawah 40 tahun di Prancis, kata Menteri Kesehatan Prancis, Olivier Veran.
Penulis: Inza Maliana
Editor: Muhammad Renald Shiftanto
Menurutnya, pesta dan pertemuan besar dimana aturan jarak sosial tidak dipedulikan, menjadi sumber utama penularan.
Baca: Pemerintah Prancis Batasi Penerbangan Maskapai dari China
Dalam banyak kasus, Veran menambahkan, pembawa virus yang lebih muda tidak menunjukkan gejala atau menderita lebih sedikit komplikasi.
Sementara, polisi di Paris bersiap untuk kemungkinan perayaan sepak bola pada Minggu malam.
Hal itu saat Paris St Germain menghadapi Bayern Munich di final Liga Champions.
Para pejabat juga mengatakan, mereka akan mengenakan masker dan mendistribusikan perlengkapan pelindung di situs-situs seperti jalan Champs Elysee.
Eropa alami banyak lonjakan kasus virus corona
'Dinamika Eropa' yang disebut Veran, agaknya benar adanya.
Jumlah kasus virus corona di seluruh Eropa memang meningkat.
Bahkan di beberapa negara, jumlahnya mengalami kenaikan tajam, seperti Perancis dan Spanyol.
Pada Jumat (21/8/2020) kemarin, Prancis mengalami penambahan 4.711 kasus baru dalam 24 jam terakhir.
Angka tersebut merupakan yang tertinggi setelah penguncian diterapkan.
Bahkan angka tersebut menjadi yang tertinggi sejak kasus memuncak pada akhir Maret lalu.
Sedangkan Spanyol terus mengalami peningkatan kasus tertinggi dengan 60,6 per 100.000 orang.
Baca: Pemerintah Prancis Desak Airbus Kurangi PHK Di Tengah Krisis Industri
Terbaru, terdapat 3.349 kasus dalam 24 jam terakhir, dengan lebih dari 1.000 kasus terjadi di ibu kota, Madrid.