Menteri Agama Ingatkan Penerapan Jaga Jarak Secara Ketat Saat Pembelajaran Tatap Muka
Fachrul Razi mengingatkan pentingnya penerapan 3M (Memakai masker, Mencuci tangan, dan Menjaga jarak) dalam pelaksanaan pembelajaran tatap muka
Penulis: Fahdi Fahlevi
Editor: Johnson Simanjuntak
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Agama Fachrul Razi mengingatkan pentingnya penerapan 3M (Memakai masker, Mencuci tangan, dan Menjaga jarak) dalam pelaksanaan pembelajaran tatap muka.
Fachrul mengingatkan meski pemerintah daerah diperbolehkan membuka sekolah, namun bukan berarti keadaan sudah normal.
Sehingga protokol kesehatan dan 3M harus terus diterapkan selama proses pembelajaran tatap muka.
"Pembelajaran sudah dimulai tapi bukan berarti keadaan sudah normal dan bisa melakukan kegiatan bermain atau berkerumun. Pandemi masih berlangsung maka protokol kesehatan harus kita terapkan dengan sebaik-baiknya," ucap Fachrul dalam konferensi pers virtual, Jumat (20/11/2020).
Baca juga: Nadiem Makarim: Tiga Pihak Jadi Penentu Pembukaan Sekolah Pada Januari 2021
Dalam situasi pandemi Covid-19, Fachrul mengatakan protokol kesehatan harus terus menjadi prioritas.
"Mari kita laksanakan pembelajaran di tengah pandemi untuk menempatkan aspek kesehatan sebagai prioritas yang dijunjung tinggi," ujar Fachrul.
Seperti diketahui, saat ini Pemerintah lewat Satgas Covid-19 saat ini terus menggencarkan kampanye penyuluhan 3M.
Kampanye 3M ini terus menerus disosialisasikan supaya masyarakat tidak lupa bahwa penyebaran Covid-19 banyak datang dari pergerakan manusia. Sehingga pelaksanaan 3M harus dijalankan secara ketat.
Catatan Redaksi:
Bersama-kita lawan virus corona. Tribunnews.com mengajak seluruh pembaca untuk selalu menerapkan protokol kesehatan dalam setiap kegiatan. Ingat pesan ibu, 3M (Memakai masker, rajin Mencuci tangan, dan selalu Menjaga jarak).