Sebelum Dikirim ke Maluku dan 33 Provinsi, Vaksin Sinovac Disimpan di Bio Farma Bandung
Vaksin ini akan didistribusikan ke daerah dibawah pengawasan aparat keamanan, TNI Polri.
Editor: Sinatrya Tyas Puspita
TRIBUNNEWS.COM, AMBON— Sebanyak 1,2 Vaksin Corona Virus Disease (Covid-19) buatan Sinovac yang tiba di Bandara Internasional Soekarno-Hatta pada Minggu (6/12/2020) malam, langsung dibawa ke gudang di Kantor Pusat Bio Farma di Kota Bandung.
Dijadwalkan, secara bertahap, mulai akhir tahun hingga parih awal 2021, vaksin tahap pertama ini akan disebar ke 34 provinsi di Indonesia, termasuk di 9 kabupaten, 2 kota di Maluku.
Vaksin ini akan didistribusikan ke daerah dibawah pengawasan aparat keamanan, TNI Polri.
Dari warehouse di terminal cargo Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Cengkareng, Jakarta, vaksin yang disimpan dalam 7 Envirotainer diangkut menggunakan 3 truk.
Pada Senin dini hari, 7 Desember 2020, rangkaian kendaraan pengangkut vaksin mulai berjalan menuju Bio Farma.
Rangkaian kendaraan ini turut dikawal secara ketat oleh aparat keamanan.
Setelah menempuh perjalanan darat selama kurang lebih 3 jam, rangkaian kendaraan pembawa vaksin tiba di Bio Farma sekitar pukul 03.45 WIB.
Vaksin kemudian dipindahkan dari Envirotainer untuk disimpan di cool room dengan suhu 2-8 derajat celcius.
Ruangan tersebut telah disterilisasi dan disiapkan khusus untuk menyimpan vaksin Covid-19.
Vaksin kemudian akan dilakukan pengambilan sampel untuk pengujian mutu oleh tim dari Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) dan Bio Farma.