Dinkes Tangsel Nilai RS Premier Bintaro Penuhi Syarat Jadi Penyedia Layanan Vaksinasi Gotong Royong
Vaksinasi gotong royong adalah upaya untuk membantu pemerintah dalam mengatasi pandemi covid-19.
Editor: Willem Jonata
TRIBUNNEWS.COM - RS Premier Bintaro dinilai memenuhi syarat untuk menjadi salah satu Rumah Sakit penyedia layanan Vaksinasi Gotong Royong.
Penilaian itu datang dari Dinas Kesehatan Tangerang Selatan yang diwakili dr. Adhi, dr. Herlina, dr. Agatha dan dr. Nurlaela.
Belum lama ini, mereka mengunjungi RS Premier Bintaro untuk mengecek fasilitas rumah sakit tersebut. Khususnya tempat penyimpanan vaksin di bagian farmasi.
Mereka juga meninjau ke lokasi vaksinasi termasuk lokasi pendaftaran, skrinning dan tempat observasi.
Termasuk memastikan ketersediaan alat-alat yang wajib ada seperti trolley emergency. Itu digunakan apabila terjadi KIPI (Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi). Persyaratan lain yang harus ada yaitu harus memiliki IGD dan ruang ICU.
Baca juga: CEO Medithru Imbau Masyarakat untuk Mengikuti Vaksinasi di JEP
Dari hasil tinjauan, RS Premier Bintaro dinilai memenuhi syarat untuk menjadi salah satu Rumah Sakit penyedia layanan Vaksinasi Gotong Royong.
Alur pendaftaran Vaksinasi Gotong Royong, yaitu perusahaan mengirimkan proposal kepada KADIN dengan memilih Rumah Sakit yang dimaksud sebagai penyelenggara Vaksinasi Gotong Royong.
Kemudian KADIN meneruskan proposal tersebut kepada Bio Farma sebagai penyedia vaksin.
Baca juga: Kimia Farma Diagnostika Vaksinasi 14 Ribu Karyawan Kilang Tangguh LNG
Selanjutnya, Bio Farma menyampaikan ke Dinas Kesehatan, dan Dinas Kesehatan menunjuk Rumah Sakit yang dimaksud untuk menjadi penyelenggara Vaksinasi Gotong Royong bagi perusahaan tersebut.
Menurut dr. Agatha, Apabila Rumah Sakit atau Fasilitas Kesehatan sudah menjalani Vaksinasi Gotong Royong, maka sudah tidak dapat melayani Vaksinasi Program Pemerintah.
CEO RS Premier Bintaro dr. Martha M.L. Siahaan, MARS MHKes menambahkan, RS Premier Bintaro mempunyai semangat yang besar untuk ikut serta secara aktif dalam percepatan pemberian Vaksin Covid-19.
Tentu, lanjut dia, dengan harapan Indonesia segera keluar dari pandemi ini.
Sebagai info, sejak pertengahan Mei lalu, Kamar Dagang dan Industri Indonesia (KADIN) menggelar vaksinasi gotong royong.
Upaya itu dilakukan untuk menyukseskan program vaksinasi covid-19 yang dicanangkan pemerintah untuk mengatasi pandemi covid-19.
Vaksinasi program pemerintah dan vaksinasi Gotong Royong berprinsip sama, yakni tidak membebankan biaya pada target sasaran.
Hanya sumber pembiayaan pengadaan vaksin yang berbeda.
Vaksin Gotong Royong bersumber dari pendanaan mandiri perusahaan yang ingin melakukan vaksinasi gratis kepada karyawannya.