Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

PPKM Darurat Berlaku, Pasar Tanah Abang Hingga Pasar Cipulir Ditutup

Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Pasar Jaya menyesuaikan operasional pasar di wilayah DKI Jakarta dengan kebijakan PPKM Darurat yang efektif berlaku

Penulis: Danang Triatmojo
Editor: Johnson Simanjuntak
zoom-in PPKM Darurat Berlaku, Pasar Tanah Abang Hingga Pasar Cipulir Ditutup
Tribunnews/Irwan Rismawan
Warga berbelanja di Blok B Pusat Grosir Pasar Tanah Abang, Jakarta Pusat, Minggu (2/5/2021). Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan mengakui adanya lonjakan pengunjung di pusat tekstil terbesar se-Asia Tenggara tersebut dari sekitar 35.000 pengunjung pada hari biasa menjadi sekitar 87.000 orang pada akhir pekan ini, sehingga pihaknya menyiagakan sekitar 750 petugas untuk menjaga kedisiplinan protokol kesehatan guna mencegah penularan Covid-19. Tribunnews/Irwan Rismawan 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Pasar Jaya menyesuaikan operasional pasar di wilayah DKI Jakarta dengan kebijakan PPKM Darurat yang efektif berlaku hari ini, Sabtu (3/7/2021).

Pasar Cipulir hingga Pasar Tanah Abang Blok A, B dan F ditutup menyesuaikan dengan pemberlakuan PPKM Darurat

Namun untuk Pasar Tanah Abang Blok G tetap buka hanya pada toko yang menjual kebutuhan pangan. Kapasitas pengunjung dibatasi maksimal hanya 50 persen.

"Untuk Blok G yang tetap buka hanya yang menjual kebutuhan pangan saja dengan kapasitas maksimal 50 persen," kata Direktur Utama Perumda Pasar Jaya Arief Nasrudin dalam keterangannya, Sabtu (3/7/2021).

Arief menyebut waktu operasional pasar di wilayah DKI juga akan mengalami perubahan. Terhadap aktivitas pedagang kaki lima di sekitar area pasar, diminta hanya menerapkan sistem take away.

Baca juga: Covid-19 Melonjak, Warga Antre Beli Tabung Oksigen di Pasar Manggis, Harganya Naik 100 Persen

Tempat usaha makan dan minum dilarang melayani makan di tempat.

"Untuk aktivitas pedagang kaki lima yang berada di area pasar dan berjualan di malam hari kami persyaratkan semuanya dilakukan dengan sistem take away. Pedagang makanan maupun minuman tidak boleh dilayani di tempat," ucap dia.  

Berita Rekomendasi

Sementara untuk Pasar Induk Kramat Jati tetap beroperasi normal. Sebab pasar tersebut merupakan pusat pasar di Jakarta yang mendistribusikan bermacam kebutuhan sayur mayur, buah, dan kebutuhan lain untuk wilayah ibu kota.

Kendati beroperasi normal, Arief menegaskan petugas akan tetap memonitoring penerapan protokol kesehatan di lokasi.

"Pasar Induk Kramat Jati tetap beroperasi normal mengingat adalah pusat kebutuhan berbagai pangan masyarakat, hanya walau operasi seperti biasa, petugas akan tetap melakukan monitoring agar tetap mengikuti protokol kesehatan," ujar dia.

"Kita selalu meminta kepada pengunjung agar selalu memperhatikan betul protokol kesehatan, salah satunya dengan cukup di take away saja segala kebutuhan yang akan dibeli dan selalu menggunakan masker dan menjaga jarak," sambungnya.

Guna mendukung masyarakat tetap di rumah, Perumda Pasar Jaya menyiapkan opsi belanja online dengan bekerjasama oleh sejumlah marketplace. Diantaranya Shopee, Go Mart, Grab, Tokopedia, dan Toko IG.

"Sehingga, masyarakat bisa mendapatkan kebutuhan barangnya tanpa harus pergi ke pasar," pungkas dia.
 

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas