BREAKING NEWS: Positif Covid-19 Tambah 51.952 Kasus, Angka Kematian Masih di Atas 1.000
Dengan demikian, total kasus positif Covid-19 di Indonesia sejak Maret 2020 mencapai 2.832.755.
Editor: Malvyandie Haryadi
- Puskesmas
- Kantor
2. Konsultasi
- Lakukan SWAB (kontak pertama)
- Telekonsultasi melalui IHC Telemed atau klinik Pertamedika
IHC telemed akan melayani telekonsultasi pasien, dan pasien akan mendapatkan paket obat berdasarkan diagnosis dokter.
3. Isolasi
- Isoman dengan pemantauan
- Ikuti tata cara isolasi mandiri.
Baca juga: Prosedur Isolasi Mandiri di Rumah yang Baik dan Benar bagi Pasien Covid-19, Ini yang Perlu Disiapkan
Menurut Buku Panduan Isolasi Mandiri dari Pertamedika IHC, Berikut Cara Melakukan Isolasi Mandiri:
> Isoman minimal 10 hari sejak dinyatakan positif
> Upayakan kamar tidur sendiri/terpisah
> Berjemur matahari minimal 10-15 menit setiap harinya
> Ukur dan catat suhu tubuh 2x sehari (pagi dan malam hari)
> Ukur saturasi oksigen setiap hari
> Beri informasi ke petugas pemantau/FTKP serta keluarga jika terjadi peningkatan suhu tubuh lebih dari 38 derajat Celcius.
> Kontrol di FTKP terdekat setelah melakukan karantina untuk pemantauan klinis.
Baca juga: 6 Penumpang Citilink Rute Padang-Batam Positif Covid-19, Langsung Isolasi Mandiri
6 Langkah yang Harus Dilakukan Saat Isolasi Mandiri di Rumah
a. Lakukan isoman di kamar terpisah dari anggota keluarga yang negatif COVID-19.
b. Pisahkan alat makan khusus untuk pasien COVID-19.
c. Jika memungkinkan gunakan kamar mandi terpisah dari anggota keluarga lain.
d. Siapkan alat kesehatan seperti termometer, oxymeter, dan tensimeter.
e. Selalu terapkan protokol kesehatan di dalam rumah.
Lakukan 6M
- Sering mencuci tangan
- membatasi mobiitas ke tempat yang tidak perlu
- menghindari kerumunan dan tempat ramai
- selalu menggunakan masker ganda kemanapun
- menjaga jarak minimal 2 meter dengan sekeliling
- hindari makan dan berkumpul bersama
f. Senantiasa berdoa kepada Tuhan.
Apa saja yang harus diperhatikan saat Isolasi Mandiri?
- Monitoring Suhu Tubuh
- Monitoring Saturasi Oksigen
- Monitoring Tekanan Darah
Terutama bagi yang memiliki komorbid selalu perhatikan kondisi apabila:
- Suhu > 38 derajat Celcius
- Saturasi < 93 persen
Baca juga: Kesan Fathir Muchtar Syuting di Masa Pandemi, Terisolasi dari Dunia Luar
Selalu Sediakan Alat Kesehatan Berikut:
- termometer
- oxymeter
- tensimeter
Jika sesak atau Saturasi turun dibawah 94 lakukan PRONING, berikut panduannya:
1. Posisi 1: Tengkurap (durasi 30 menit)
2. Posisi 2: Miring ke kiri (durasi 30 menit)
3. Posisi 3: Duduk Bersandar (durasi 30 menit)
4. Posisi 4: Miring ke kanan (durasi 30 menit)
5. Posisi 5: Semi-Tengkurap (durasi 30 menit)
Baca juga: Cara Isolasi Mandiri di Rumah, Mulai dari Persiapan hingga Saat Isolasi
Syarat Selesai Isolasi:
- Gejala Berat/Kritis
Minimal 10 hari + Hari Bebas Gejala SWAB PCR 1x Negatif
- Gejala Ringan/Sedang
Selesai Isolasi Minimal 10 Hari + 3 Hari BebasGejala
- Tanpa Gejala
Selesai Isolasi Minimal 10 Hari
Namun disarankan untuk selalu menerapkan protokol kesehatan.
Karena gejala sesak nafas, jantung berdebar, nyeri sendi, nyeri otot, hingga gangguan psikologis bisa menimpa para penyintas atau orang yang dinyatakan sembuh dari COVID-19.