Panglima TNI Imbau Warga Solo yang Bergejala Covid-19 Segera Ke Tempat Isolasi Terpusat Terdekat
Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto mengimbau warga Solo yang bergejala covid-19 untik segera ke tempat isolasi terpusat
Penulis: Gita Irawan
Editor: Hendra Gunawan
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Gita Irawan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto mengimbau warga Solo yang bergejala covid-19 untik segera ke tempat isolasi terpusat (isoter) terdekat.
Ia mengimbau kepada seluruh pasien Covid-19 yang sedang menjalani Isoter di Asrama Haji Donohudan dan SD Negeri Panularan Surakarta untuk menyampaikan pesan melalui WhatsApp atau SMS kepada keluarga, teman, dan tetangga yang merasakan gejala Covid-19 agar segera menuju ke lokasi Isoter terdekat untuk dilakukan Swab Antigen atau PCR.
Selain itu Hadi juga menekankan prosedur tetap penanganan yang harus dilakukan oleh Babinsa dan Bhabinkamtibmas yakni melibatkan tim dari kesehatan untuk penanganan warga yang terkonfirmasi Covid-19.
Baca juga: Tolak Pemakaman Covid-19, Puluhan Warga di Bondowoso Ambil Paksa Jenazah, Tembus Barisan Polisi
Baca juga: Luhut Minta Seluruh Elemen Fokus Tangani Covid-19: Ini Betul-Betul Menguras Energi Kita
Baca juga: BIN Siapkan 15.000 Dosis Vaksin Covid-19, Sasar Ponpes dan Warga Secara Door to Door di 7 Provinsi
Hal itu disampaikannya saat meninjau langsung pelaksanaan isoter di Asrama Haji Donohudan dan SD Negeri Panularan Surakarta, Kota Surakarta, Solo pada Minggu (25/7/2021).
“Ada beberapa langkah yang harus diambil oleh aparat kewilayahan dalam menangani masyarakat yang terkonfirmasi Covid-19 dan bekerja sama dengan tim kesehatan,” kata Hadi dalam keterangan resmi Puspen TNI pada Minggu (25/7/2021).
Hadi juga menyampaikan bahwa tracing adalah kunci untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19.
Untuk itu, kata dia, jika ada warga yang terkonfirmasi Covid-19 maka harus segera dilakukan tracing kontak erat kepada 15 orang terdekat.
Selanjutnya, kata dia, mereka harus diswab antigen dan dilakukan isolasi mandiri selama lima hari.
“Setelah itu melakukan swab PCR, jika masih positif kembali melaksnakan isolasi, kalau ada warga tidak mau diswab PCR, harus melaksanakan isolasi selama 14 hari,” lanjut Hadi.
Saat melakukan melakukan dialog secara virtual dengan pasien Covid-19 yang sedang melaksanakan isoter, Hadi juga sempat menanyakan terkait obat-obatan dan makanan yang diterima selama menjalani isoter.
Mereka pun menjawab bahwa distribusi obat-obatan dan makanan selama menjalani isoter diterima dengan sangat baik dan rutin.
Hadi juga mendoakan kepada seluruh pasien Covid-19 yang sedang melaksanakan Isoter untuk segera diberikan kesembuhan.
"Saya mendoakan kepada bapak dan ibu sekalian yang sedang menjalani Isoter untuk segera sembuh dan pulih seperti sediakala,” kata Hadi.
Dalam kunjungan tersebut kehadiran Hadi didampingi Kepala BNPB Letjen TNI Ganip Warsito, Kabaharkam Polri Komjen Pol Arief Sulistyanto, dan Pangkogabwilhan II Marsdya TNI Imran Baidirus.
Hadi dan rombongan disambut Walikota Solo Gibran Rakabuming Raka, Dandim Solo Letkol Arm Ronald Siwabessy dan Kapolres Boyolali AKBP Morry Ermond.