Vaksin Pfizer Baru Didistribusikan di Jabodetabek, Kemenkes Siapkan Cold Chain di Seluruh Indonesia
Vaksin Pfizer harus disimpan dalam suhu sangat rendah sekitar minus 70 derajat celcius. Karena itu Menkes menyiapkan cold chain.
Editor: Anita K Wardhani
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Rina Ayu
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Indonesia akan menerima 50 juta lebih vaksin Covid-19 Pfizer secara bertahap mulai Agustus hingga Desember 2021.
Di Indonesia vaksin Pfizer yang tiba baru 1,5 juta dosis dan saat ini hanya didistribusikan di wilayah Jabodetabek.
Plt Dirjen Kefarmasian dan Alat Kesehatan Kemenkes RI, drg Arianti Anaya mengatakan, ada tantangan dalam distribusi vaksin berbasis mRNA ini.
Vaksin Pfizer harus disimpan dalam suhu sangat rendah sekitar minus 70 derajat celcius.
Untuk itu, Kementerian Kesehatan baru mendistribusikannya ke wilayah Jakarta dan sekitarnya.
Baca juga: Daftar Lokasi Vaksin Pfizer di Jakarta, Kenali Efikasi dan Efek Sampingnya
Baca juga: Vaksin Pfizer Harus Disimpan di Suhu Minus 90, Efikasinya Turun Setelah Tiga Bulan
Sementara untuk daerah lain, pihaknya sedang menyiapkan cold chain minus 70 derajat.
"Sehingga jika memang harus didistribusikan ke seluruh provinsi logistik untuk menyimpan Pfizer sudah ada di lokasi masing-masing," ujar Arianti dalam konferensi pers virtual pada Selasa (24/8/2021).
Perempuan yang disapa Ade ini melanjutkan, vaksin Pfizer akan dikirimkan ke seluruh Indonesia.
Setelah wilayan tersebut memiliki tempat penyimpanan yang baik.
"Tentunya akan ditempatkan di provinsi-provinsi yang memungkinkan Pfizer ini di simpan dengan baik. Tetapi kita akan melakukan pendistribusian ke seluruh Indonesia untuk Pfizer," terang Ade.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.