Panglima TNI Minta Jajarannya Siaga Jaga Perbatasan untuk Antisipasi Varian Baru Covid-19
Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto meminta jajarannya menyiagakan pos-pos pengamanan perbatasan.
Penulis: Gita Irawan
Editor: Adi Suhendi
Dalam kesempatan itu Hadi juga membahas terkait event nasional maupun internasional yaitu PON XX di Papua dan World Super Bike di Mandalika tahun 2021.
Untuk menyiapkannya, kata Hadi, maka akselerasi vaksinasi khususnya di wilayah-wilayah event tersebut menjadi prioritas utama di samping wilayah-wilayah yang capaiannya masih rendah.
Di samping itu, kata dia, TNI bersama Polri mendapat tugas untuk menyalurkan bantuan tunai bagi PKL dan pemilik warung kecil yang terdampak pandemik.
Hadi mengatakan meski tugas tersebut mulia tetapi penuh tantangan, baik terkait kualitas data-data maupun pelaksanaan teknis di lapangan.
Baca juga: Studi di Amerika: Vaksin mRNA Covid-19 Tidak Terkait Dengan Keguguran
"Karena itu kesempatan yang baik ini, saya minta beberapa Pangdam untuk melaporkan secara singkat penanganan Covid-19 di wilayah kerjanya masing-masing apa permasalahan yang dihadapi termasuk solusinya,” kata Hadi.
Pada akhir rapat Hadi menekankan kepada para Perwira bahwa menajemen adalah salah satu kata kunci untuk penanganan pandemi di daerah.
Namun demikian, kata dia, patut disadari beberapa tidak dapat menjalani fungsi ini dengan baik.
Karena itu, ia menegaskan kepada seluruh Pangkotama dan jajarannya untuk memperkuat pendampingan kepada Kepala Daerah terkait dengan pengelolaan dan kepemimpinan di lapangan.
"Sekali lagi saya ingatkan, ini butuh pendampingan kepada Kepala Daerah, karena ini selalu saya sampaikan saat kunjungan kerja, rapat dengan pemimpin beberapa daerah. Selain itu ini menjadi atensi bapak Presiden untuk ditindaklanjuti, karena dengan memanajemen yang baik dengan validitas data atau yang menjadi basis pengambilan keputusan akan terpenuhi," kata Hadi.