Menko PMK: Papua Sudah Mulai Suntik Anak Usia 6 sampai 11 Tahun Vaksin Covid-19
Muhadjir Effendy meninjau pelaksanaan vaksinasi Covid-19 di Puskesmas Twano, Kelurahan Entrop, Distrik Jayapura Selatan Kota Jayapura, Papua.
Penulis: Fahdi Fahlevi
Editor: Wahyu Aji
Laporan wartawan Tribunnews.com, Fahdi Fahlevi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy meninjau pelaksanaan vaksinasi Covid-19 di Puskesmas Twano, Kelurahan Entrop, Distrik Jayapura Selatan Kota Jayapura, Papua.
Dalam peninjauannya, Muhadjir mendapatkan laporan bahwa pelaksanaan program vaksinasi di Kelurahan Entrop sudah berjalan dengan baik.
"Alhamdulillah, tadi sudah dilaporkan, di sini (Kelurahan Entrop) vaksinasi tahap pertama sudah 60 persen lebih, dan tahap keduanya sudah 30 persen lebih," ujar Muhadjir melalui keterangan tertulis, Senin (15/11/2021).
Berdasarkan data Kemenkes per 12 November, vaksinasi tahap pertama di Kota Jayapura, sudah mencapai 166.873 penduduk atau 71,97 persen.
Sementara, vaksinasi tahap kedua sudah mencapai 113 738 penduduk atau 49.05 persen.
Progres vaksinasi keseluruhan di Provinsi Papua bersasarkan data Kemenkes per 12 November, vaksinasi tahap pertama di Papua telah mencapai 654.125 penduduk atau 25.23 persen, dan untuk vaksinasi tahap kedua sebanyak 496.727 penduduk atau 18.18 persen.
Baca juga: Menko PMK Minta Perguruan Tinggi Terlibat Tingkatkan Kesejahteraan di Papua
Menurut Muhadjir, pelaksanaan vaksinasi di Provinsi Papua, khususnya Kota Jayapura secara umum telah mencapai kemajuan pesat.
Selain itu, dia mengungkapkan, pelaksanaan vaksinasi untuk anak-anak usia 6-11 tahun telah mulai di lakukan di Papua.
"Sekarang juga sudah mulai memvaksin anak-anak. 11 tahun ke bawah," kata Muhadjir.
Muhadjir menyampaikan, pelaksanaan vaksinasi Covid-19 untuk anak sama pentingnya dengan vaksinasi pada orang dewasa.
Menurutnya, hal itu akan membuat anak lebih aman dan siap menghadapi pembelajar tatap muka.
Baca juga: Menko PMK: Pemda Wajib Optimalkan Kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan
"Ini suatu hal yang penting agar anak-anak mendapatkan pendidikan yang setara, yang sama dengan mereka yang dewasa. Terutama dalam menghadapi pembelajaran tatap muka," pungkas Muhadjir.