Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Ini Strategi Pemerintah Tangkal Penyebaran Omicron Jelang Natal dan Tahun Baru

Pemerintah membuat sejumlah strategi untuk menangkal penyebaran varian omicron di Indonesia lebih lanjut jelang libur Natal dan Tahun Baru.

Penulis: Larasati Dyah Utami
Editor: Wahyu Aji
zoom-in Ini Strategi Pemerintah Tangkal Penyebaran Omicron Jelang Natal dan Tahun Baru
Tribunnews/JEPRIMA
Petugas kesehatan melayani rapid test antigen pada calon penumpang bus Antar Kota Antar Provinsi (AKAP) di Terminal Terpadu Pulo Gebang, Jakarta Timur, Selasa (21/12/2021). Rapid test antigen tersebut bertujuan untuk mencegah penularan virus covid-19 serta mengantisipasi penyebaran virus varian Omicron seiring meningkatnya jumlah penumpang jelang libur natal dan tahun baru. Tribunnews/Jeprima 

Laporan Wartawan Tribunnews, Larasati Dyah Utami

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Pemerintah membuat sejumlah strategi untuk menangkal penyebaran varian Omicron di Indonesia lebih lanjut jelang libur Natal dan Tahun Baru 2022, meskipun kasus varian ini sudah dikonfirmasi masuk Indonesia oleh Kementerian Kesehatan beberapa waktu lalu.

Ketua Bidang Perubahan Perilaku Satgas Penanganan Covid-19, Sonny Harry B Harmadi mengatakan varian omicron ditetapkan oleh Badan Kesehatan Dunia (WHO) sebagai varian of concern atau varian virus yang harus menjadi perhatian semua pihak.

Karena varian omicron memiliki dampak penularan yang cepat dan 80 persen tanpa gejala.

“Melihat kejadian di Afrika Selatan dan Inggris itu ternyata kecenderungan penularannya jauh lebih cepat, tapi belum cukup data yang menunjukkan tingkat keparahan dan penurunan efektivitas vaksin,” kata Sonnya di Live Talkshow bersama Tribunnews, Selasa (21/12/2021).

Namun, ia menjelaskan mayoritas mereka yang perlu perawatan di rumah sakit akibat varian Omicron adalah mereka yang belum divaksin.

Hal ini membuktikan pentingnya vaksin untuk mencegah tingkat tingkat kefatalan.

Baca juga: Langkah Kemenkes Hadapi Omicron: Perketat Pemeriksaan di Pintu Masuk, Vaksinasi Digenjot

Berita Rekomendasi

Sonny juga mengungkapkan strategi pemerintah dalam upaya mencegah varian omicron di Indonesia.

Pertama, strategi proteksi dengan mendorong kepatuhan protokol kesehatan di masyarakat dan mendorong percepatan vaksinasi yang membangkitkan imunitas dalam tubuh.

“Protokol kesehatan, pake masker yang baik, jaga jarak, jangan berkerumun, serta cuci tangan pakai sabun, itu betul-betul langkah terbaik melihat potensi dari penularan varian omicron,” kata Sonny.

Kedua adalah strategi deteksi, dengan mendeteksi sebanyak mungkin orang.

Sonny mengatakan caranya dengan melakukan testing dan tracing untuk menjaga kasus tetap rendah.

Baca juga: Omicron Meluas, Dekan FKUI Sarankan Empat Cara Pencegahan Penularan Saat Libur Nataru

“Beberapa hari yang lalu diatas 260 ribu dalam satu hari dilakukan tes, artinya testing tidak boleh berkurang dan testing juga tidak boleh turun,” ujarnya.

Ketiga, dengan strategi restriksi yaitu dengan melakukan upaya pencegahan penularan secara berlapis.

Baik dengan pencegahan antar negara melalui aturan bagi pelaku perjalanan internasional, pencegahan antar daerah melalui aturan bagi pelaku perjalanan dalam negeri.

Pemerintah juga mencegah penularan di dalam daerah dengan aturan PPKM level dan mencegah penularan dalam komunitas melalui PPKM Mikro dengan peran Posko desa dan kelurahan.

Baca juga: Menhub Sebut Masa Karantina Ditambah Jadi 14 Hari jika Kasus Omicron Meningkat

“Tujuannya benar-benar untuk mencegah jangan sampai terjadi lonjakan kasus. Tapi kasus omicron yang sudah ditemukan di Indonesia adalah kasus yang berasal dari luar negeri. Proteksi kita dari kedatangan luar negeri penting, makanya ada kebijakan karantina,” ujarnya.

“Semua kebijakan pemerintah bukan untuk menyusahkan, tapi untuk melindungi masyarakat,” lanjutnya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas