Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

UPDATE Kasus Corona Indonesia 28 Desember 2021: Tambah 278 Positif, 152 Sembuh, 8 Meninggal

Update jumlah pasien virus corona atau Covid-19 di Indonesia yang tercatat hingga Selasa (28/12/2021).

Penulis: Galuh Widya Wardani
Editor: Whiesa Daniswara
zoom-in UPDATE Kasus Corona Indonesia 28 Desember 2021: Tambah 278 Positif, 152 Sembuh, 8 Meninggal
Freepik
Ilustrasi varian virus corona - Update jumlah pasien virus corona atau Covid-19 di Indonesia yang tercatat hingga Selasa (28/12/2021). 

TRIBUNNEWS.COM - Update jumlah pasien virus corona atau Covid-19 di Indonesia yang tercatat hingga Selasa (28/12/2021), dapat disimak di sini.

Jumlah kasus positif virus corona tercatat ada 278 penambahan dari sebelumnya 4.261.879 kasus.

Data tersebut dirilis dalam laman Peta Sebaran Covid-19, covid19.go.id, Selasa sore.

Kini, total kasus Covid-19 di Indonesia menjadi 4.262.157 sejak pertama terkonfirmasi pada 2 Maret 2020 silam. 

Kabar baiknya, ada sejumlah 152 pasien yang berhasil sembuh dari Covid-19.

Baca juga: Kemkominfo Gandeng MUI Beri Literasi Masyarakat Soal Penanganan Covid-19

Baca juga: Pfizer, BioNTech dan Moderna Raup Pendapatan 1.000 Dolar AS Per Detik dari Jualan Vaksin Covid-19

Sehingga, jumlah pasien sembuh saat ini berjumlah 4.113.472 jiwa dari pasien sebelumnya yang sebanyak 4.113.320 jiwa.

Sementara itu, jumlah pasien positif Covid-19 yang dinyatakan meninggal dunia juga bertambah sebanyak 8 pasien.

Berita Rekomendasi

Total pasien meninggal dunia akibat virus corona menjadi 144.071 orang dari yang sebelumnya sebanyak 144.063 orang.

Penambahan kasus positif tersebut tersebar di seluruh provinsi di Indonesia.

Baca juga: Cek dan Download Sertifikat Vaksin Covid-19 yang Belum Muncul di PeduliLindungi, Simak Tata Caranya

Provinsi DKI Jakarta memiliki presentase jumlah kasus Covid-19 terbanyak dari total keseluruhan kasus.

Selanjutnya, disusul oleh Provinsi Jawa Timur, Jawa Tengah, dan Jawa Barat.

Informasi ini dapat terlihat dari data peta persebaran kasus pada tiap provinsi.

Update corona atau Covid-19 di Indonesia bisa di akses di sini.

Semua Pasien Omicron Karantina, Tak Ada yang Berkeliaran

Tenaga ahli utama Kantor Staf Presiden (KSP), Abraham Wirotomo tegaskan tak ada pasien Covid-19 varian Omicron yang lolos dari karantina pemerintah.

Baik itu karantina di Wisma Atlet maupun Rumah Sakit Sulianti Saroso, Jakarta Utara.

Dari total 46 pasien yang terkonfirmasi positif Covid-19 varian Omicron, semuanya saat ini sedang di karantina.

"Namun (masyarakat) tidak perlu khawatir, soal isu (ada pasien) yang lolos itu tidak (tidak ada). Saat ini (para pasien semua) sudah ada di karantina."

"Jadi jika ada (kabar) kasus positif atau ibarat kata ada pasien yang berkeliaran di luar, itu tidak ada."

"Dari 46 kasus positif keseluruhannya sedang dikarantina."

Baca juga: Capaian Vaksinasi Covid-19 di Indonesia Masih Berpusat di Jawa dan Daerah Aglomerasi

"Yakni 36 di Wisma Atlet, dan sisanya di RS Sulianti Saroso," kata Abraham, dikutip Kompas Tv, Selasa (28/12/2021).

Mengenai perpanjangan masa karantina, Abraham menyebut saat ini pemerintah belum bisa memutuskan apakah akan memperpanjang masa karantina bagi pelaku perjalanan luar negeri yang masuk ke Indonesia.

Khususnya bagi para pasien yang terkonfirmasi Covid-19 varian Omicron.

"Pemerintah terus menunggu hasil data-data serta bagaiamana kondisi pasien yang sudah terkonfirmasi varian Omicron di Indonesia."

"Kita terus pantau bagaimana kondisi pasien dan tenaga kesehatan."

"Apabila memang ada kajian dari epitimolog yang dirasa karantina harus diperpanjang, maka akan diperpanjang."

Baca juga: Soal Pasien Omicron Lolos Karantina, Satgas Covid-19 Pastikan 10 Orang Kontak Erat Pasien Aman

"Namun saat ini kita masih menunggu perkembangan data-data yang ada," tegas Abraham.

Soal Kabar Paien Lolos Karantina

Sebelumnya, Menteri Koordinator bidang Maritim dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan kabarkan ada satu pasien Covid-19 yang tertular varian Omicron lolos dari pengawasan RSDC Wisma Atlet.

Luhut menyebut lolosnya pasien terjadi akibat pasien mendapatkan dispensasi dengan alasan keluarga.

"Tapi kita masih tidak tahu apakah dari daerah lain ada yang masuk (Indonesia), yang lolos dari (karantina di Wisma Atlet) ini."

Baca juga: 10 Provinsi Alami Tren Kenaikan Kasus Covid-19 di Masa Libur Natal dan Tahun Baru

"Sebab kemarin itu ada satu orang yang lolos dari situ (Wisma Atlet) pergi dengan keluarganya," kata Luhut dalam konferensi pers Evaluasi PPKM secara virtual di YouTube Sekretariat Presiden, Senin (27/12/2021).

Kendati demikian, Luhut tak menyebutkan secara rinci identitas pasien yang dimaksud.

Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan sebut 1 pasien Omicron lolos
Menteri Koordinator bidang Maritim dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan kabarkan ada satu pasien Covid-19 yang tertular varian Omicron lolos dari pengawasan RSDC Wisma Atlet. (Tangkap Layar Youtube Sekretariat Presiden) Senin (27/12/2021)

Luhut hanya menegaskan, pihaknya tak ingin kejadian serupa terulang kembali.

Kedepan, pemberian dispensasi karantina akan diperketat.

Sehingga tak ada satu orang pun yang lolos dari karantina, khususnya pasien yang terkonfirmasi varian Omicron.

Baca juga: Jumlah Anak-anak di New York yang Dirawat karena Covid-19 Meningkat Empat Kali Lipat

"Dan ini kita harap tidak terjadi lagi, jadi tidak permintaan-permintaan dispensasi yang tidak ada alasan kuat."

"Dispensasi bisa diberikan dengan alasan kuat misalnya dokter, kesehatan dan urgent lain dan tapi itu ada prosedur yang harus diikuti juga" tegas Luhut.

(Tribunnews.com/Galuh Widya Wardani)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas