Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

3 Negara di Asia Tenggara akan Masuki Fase Endemi Covid-19, Bagaimana Indonesia?

Tiga negara di Asia Tenggara telah mengumumkan akan segera memasuki fase endemi Covid-19. Negara mana saja dan bagaimana dengan Indonesia?

Penulis: Sri Juliati
Editor: Tiara Shelavie
zoom-in 3 Negara di Asia Tenggara akan Masuki Fase Endemi Covid-19, Bagaimana Indonesia?
TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN
Pengunjung bermain ice skating di salah satu pusat perbelanjaan di Tangerang Selatan, Banten, Minggu (6/3/2022). Di tahun kedua pandemi COVID-19, pemerintah menyatakan tengah menyusun strategi menyiapkan protokol pandemi COVID-19 menjadi endemi dengan pertimbangan melalui berbagai pendekatan. 

Ismail mengatakan wisatawan hanya perlu mengunduh dan mengaktifkan aplikasi MySejahtera serta mengisi formulir pra-keberangkatan di aplikasi.

Namun demikian, kata dia, mengingat risiko yang ditimbulkan oleh Covid-19 dan varian Omicron, warga Malaysia dan pengunjung asing harus tetap mengikuti beberapa prosedur.

PM mengatakan, mereka yang telah divaksinasi lengkap dengan dua dosis tidak perlu menjalani karantina.

Namun mereka hanya perlu menjalani tes PCR dua hari sebelum keberangkatan dan tes RTK profesional dalam waktu 24 jam setelah kedatangan, baik di bandara maupun di fasilitas luar.

Ismail juga mengatakan tidak akan ada lagi batasan jam operasional untuk usaha atau bisnis mulai 1 April 2022.

"Pemilik tempat (bisnis) dapat menerapkan jam kerjanya sendiri sesuai dengan izin tempat mereka," katanya.

Baca juga: Malaysia Buka Perbatasan Mulai 1 April 2022, Umumkan Bakal Masuk ke Fase Endemik

Baca juga: Malaysia Umumkan Masuk ke Fase Endemik, Perbatasan Dibuka Mulai 1 April 2022

2. Vietnam


Pil molnupiravir antivirus Covid-19 diproduksi di perusahaan Boston Vietnam, Provinsi selatan Binh Duong, 23 Februari 2022.
Pil molnupiravir antivirus Covid-19 diproduksi di perusahaan Boston Vietnam, Provinsi selatan Binh Duong, 23 Februari 2022. (VnExpress/Quynh Tran)
Berita Rekomendasi

Sementara itu, Vietnam juga akan bergerak menuju "normalisasi" pandemi Covid-19 dan menganggapnya sebagai penyakit endemik.

Demikian dikatakan Perdana Menteri Vietnam, Pham Minh Chinh pada Kamis (3/3/2022).

Dalam rapat kabinet, Chinh meminta Kementerian Kesehatan untuk menganalisis dan mengevaluasi tingkat perlindungan yang diberikan antibodi terhadap virus corona di tingkat nasional.

Dikutip dari e.vnexpress.net, Kementerian kesehatan Vietnam mencatat, jumlah kasus dan kematian Covid-19 yang parah telah menurun.

Namun, kementerian juga mengutip peringatan dari WHO dan negara-negara lain mengatakan, pandemi tidak akan sepenuhnya dikendalikan sebelum 2023, terutama dengan kehadiran Omicron dan varian serupa lainnya.

Sementara itu, Wakil Perdana Menteri Vu Duc Dam mengatakan, rancangan program pencegahan Covid-19 diharapkan selesai dan diluncurkan minggu ini.

Program ini bertujuan untuk mengendalikan Covid-19 dengan membatasi penularan masyarakat bahkan ketika negara berfokus pada pemulihan sosial ekonomi.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas