Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Meski Bukan Syarat Perjalanan, Wiku Himbau Masyarakat Lakukan Tes Antigen atau PCR Secara Mandiri

Wiku menyebutkan angka testing akan terus ditingkatkan agar tidak ada orang positif Covid-19 tapi tidak terindifikasi di tengah masyarakat umum

Penulis: Aisyah Nursyamsi
Editor: Eko Sutriyanto
zoom-in Meski Bukan Syarat Perjalanan, Wiku Himbau Masyarakat Lakukan Tes Antigen atau PCR Secara Mandiri
Tangkap layar kanal YouTube Sekretariat Presiden
Juru Bicara Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19, Wiku Adisasmito 

Laporan Wartawan Tribunnews.com Aisyah Nursyamsi

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA- Walau tidak lagi jadi syarat perjalanan, tes antigen dan PCR tetap penting dilakukan ketika mengalami gejala dan berkontak erat dengan orang terkonfirmasi positif Covid-19. 

Hal ini disampaikan oleh Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19, Prof Wiku Adisasmito

Ia pun menyebutkan angka testing akan terus ditingkatkan agar tidak ada orang positif Covid-19 tapi tidak terindifikasi di tengah masyarakat umum.

"Testing bukan hanya syarat perjalanan. Dan perlu dipahami, fungsi testing hanya satu-satunya cara membedakan orang positif dengan orang sehat," ungkap Wiku dalam konferensi pers virtual, Selasa (29/3/2022).

Untuk itu, Wiku menghimbau pada masyarakat untuk jujur dan berinisiatif melakukan tes ketika bergejala. Atau melakukan kontak erat sebagai kunci mencegah penularan semakin meluas.

Baca juga: Antrean Tes PCR untuk Penumpang Internasional di Bandara Soetta Membludak, AP II Angkat Bicara

Terakhir, Wiku menyebutkan jika vaksin dosis kedua dan booster harus ditingkatkan lagi cakupannya. Secara nasional, dosis vaksin dua harus ditingkatkan hingga 70 persen. 

Berita Rekomendasi

Sedangkan booster setidaknya ditingkatkan pada populasi rentan seperti lanjut usia, komorbid atau mereka yang belum mendapatkan vaksin.

"Terutama provinsi tujuan mudik seperti pulau Jawa.

Pada gubernur dan bupati dan walikota dari Jawa Tengah, Jawa Timur, Jawa Barat dan DIY Yogyakarta terus memantau data vaksinasi dosis kedua dan booster," tegasnya.

Kunci ibadah tenang dan aman di bulan Ramadan adalah dengan melakukan proteksi semaksimal mungkin.

Selain itu sadar untuk melakukan testing dan segera vaksin booster. Ditambah menjalankan protokol kesehatan dengan memakai masker dan mencuci tangan sehingga dapat tercipta mudik bersama keluarga yang aman dengan Covid-19.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas