Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Kasus Covid-19 Naik, Pakai Masker Usai Wajib Dipakai di Ruang Terbuka Saat Ada Kerumunan 1000 Orang

kebijakan pemakaian masker kini berubah lagi seiring dengan kenaikan kasus covid-19. Masker wajib dipakai di ruang terbuka saat banyak kerumunan.

Editor: Anita K Wardhani
zoom-in Kasus Covid-19 Naik, Pakai Masker Usai Wajib Dipakai di Ruang Terbuka Saat Ada Kerumunan 1000 Orang
WARTA KOTA/WARTA KOTA/YULIANTO
Ribuan pengunjung dari berbagai daerah mulai memenuhi Jakarta Fair Kemayoran di Jakarta International Expo (JIExpo), Kemayoran, Jakarta Pusat, Sabtu (11/6/2022). Pengunjung tersebut datang bersama orang-orang tercinta seperti keluarga, sahabat, dan pasangan, mulai dari yang berusia lanjut hingga balita. Kasus Covid-19 Naik, Pakai Masker Usai Wajib Dipakai di Ruang Terbuka Saat Ada Kerumunan 1000 OrangWarta Kota/YULIANTO 

Lakukan edukasi masif dan terus menerus tentang upaya pencegahan karena pandemi belum berakhir, mengingat masyarakat sudah jenuh dengan pandemi.

"Tetap Patuhi protokol kesehatan. Jangan lengah, walaupun bila nanti kasus menurun," pesan Adib.

Ditambahkan, Bidang Kajian penanggulangan penyakit Menular PB IDI dr Erlina Burhan hal itu sebagai upaya pencegahan penularan subvarian baru Omicron BA.4 dan BA.5.

Diketahui hingga 14/6, tercatat 20 kasus subvarian BA.4 dan BA.5 yang dilaporkan di Indonesia.

"PB IDI mengimbau seluruh masyarakat menggunakan lagi masker sekalipun berada di luar ruangan. Ini semata-mata demi menjaga semua dari infeksi BA.4 dan BA.5 yang mudah menyebar," kata dokter spesialis paru ini.

Sub Varian BA.4 dan BA.5 Jauh Lebih Tinggi di Dalam Hidung, Pakai Masker Sangat Penting
Pakar Epidemiologi Griffith University Dicky Budiman menyebutkan perlu ada akselerasi mempercepat tiga dosis vaksin Covid-19.

Karena varian Omicron beserta turunannya menunjukkan bahwa modal paling kuat adalah merespon ancaman varian atau varian sub baru adalah di tiga dosis.

Ilustrasi masker medis - Kementerian Kesehatan (Kemenkes) meminta masyarakat mewaspadai beredarnya masker palsu yang dikhawatirkan membuat seseorang rentan tertular Covid-19.
Ilustrasi masker medis - Kementerian Kesehatan (Kemenkes) meminta masyarakat mewaspadai beredarnya masker palsu yang dikhawatirkan membuat seseorang rentan tertular Covid-19. (freepik.com)
BERITA REKOMENDASI

"Terkesan kuat, defenisi vaksin penuh ini di tiga dosis. Dan tentu artinya pada beberapa kelompok rawan sekali, dianggap penting bisa mendapatkan booster. Ini terhitung sebagai dosis keempat, arahnya seperti itu," ungkapnya pada Tribunnews, Minggu (18/6/2022).

BA.4 dan BA.5 ini memiliki karakter yan sangat mudah bereplikasi dan bertransmisi. Ia memiliki angka reproduksi 1,2 kali lebih tinggi dari pada sub varian BA.2 yang sebelumnya mendominasi.

Kemudian dia memiliki fuso genic dan pathogen yang lebih dari pada leluhurnya. Artinya dia mudah dengan adanya mutasi dari delta yaitu L452, itu membuat dia mudah terikat oleh reseptor HC2.

Sehingga mudah terinfeksi dan bereplikasi di sel paru-paru. Dicky pun menyampaikan jika sub varian dari BA.4 dan BA.5 jauh lebih tinggi berada di dalam hidung.

"Maka saya sebutkan, masker penting sekali. Tetap gunakan masker. Meski tidak diwajibkan lagi. Ini untuk kewajiban kepentingan kita semua. Bahkan kalau perlu dianjurkan kembali, meskipun tidak seperti sebelumnya," tegasnya.


Ia pun mengatakan untuk penting membangun literasi soal masker dan protokol kesehatan. Terakhir, ia mengingatkan bahwa potensi terjadi kenaikan infeksi memang ada.

Namun angka kesakitan atau keparahan tidak akan tidak terlalu seperti Delta. Atau bisa dibuka bersifat moderat. Terutama jika bisa melindungi kelompok yang rawan.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas