Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Sebaran 3.607 Kasus Covid-19 Indonesia 6 September 2022: Jakarta Tertinggi dengan 1.387 Kasus

Simak data sebaran kasus positif Covid-19 di 34 provinsi di Indonesia pada hari ini, Selasa (6/9/2022). DKI Jakarta masih tertinggi disusul Jawa Barat

Penulis: Faryyanida Putwiliani
Editor: Siti Nurjannah Wulandari
zoom-in Sebaran 3.607 Kasus Covid-19 Indonesia 6 September 2022: Jakarta Tertinggi dengan 1.387 Kasus
Kemenkes
Ilustrasi Virus Corona (COVID-19) | Simak data sebaran kasus positif Covid-19 di 34 provinsi di Indonesia pada hari ini, Selasa (6/9/2022). DKI Jakarta masih tertinggi disusul Jawa Barat. 

PPKM Diperpanjang Hingga 3 Oktober, Seluruh Daerah Berstatus Level 1

Diwartakan Tribunnews.com sebelumnya, pemerintah kembali memperpanjang PPKM walaupun kondisi Covid-19 selama seminggu terakhir mengalami tren penurunan.

Peraturan tersebut tertuang dalam Instruksi Mendagri Nomor 42 Tahun 2022 untuk Jawa Bali, dan Instruksi Mendagri Nomor 43 Tahun 2022 untuk Luar Jawa Bali.

Kedua Inmendagri tersebut akan berlaku sampai dengan tanggal 3 Oktober 2022.

Dirjen Bina Administrasi Kewilayahan Kemendagri, Safrizal ZA menjelaskan bahwa pemberlakuan inmendagri tersebut secara substansi tidak jauh berbeda dengan pemberlakuan inmendagri sebelumnya.

Dimana berdasarkan masukan dari para ahli, seluruh daerah di Indonesia berstatus PPKM Level 1 walaupun positivity rate masih di atas standar WHO.

Baca juga: PPKM Diperpanjang, Ini Daftar Pintu Masuk Kedatangan Luar Negeri

“Hasil assessment PPKM kali ini dan berdasarkan pertimbangan para ahli masih ditetapkan seluruh daerah di Indonesia berada di Level 1."

Berita Rekomendasi

"Namun kita tetap harus terus waspada karena hingga saat positivity rate kita selama 30 hari ke belakang masih di atas standar normal yang ditetapkan WHO yaitu 5 persen,” ujar Safrizal dalam keterangan resminya, Senin (5/9/2022).

Penyesuaian dalam regulasi PPKM khususnya untuk Luar Jawa Bali terlihat pada penyesuaian pintu masuk PPLN yang disesuaikan dengan Addendum SE Satgas Covid-19 Nomor 25 Tahun 2022 tentang Protokol Kesehatan.

Perjalanan Luar Negeri Pada Masa Pandemi Covid-19, yakni hanya ada di Bandara Seokarno Hatta Banten, Bandara Juanda Jawa Timur, Bandara Ngurah Rai Bali, Bandara Hang Nadim Kepulauan Riau, Bandara Sam Ratulangi Sulawesi Utara, Bandara Zainudin Abul Madjid NTB, Bandara Kualanamu Sumatera Utara.

Baca juga: Pakar Epidemiologi Ingatkan Jika PPKM Masih Dibutuhkan

Kemudian di Bandara Internasional Yogyakarta DIY, Bandara Sultan Iskandar Muda Aceh, Bandara Minangkabau Sumatera Barat, Bandara Sultan Aji Muhammad Sulaiman Sepinggan Kalimantan Timur, Bandara Sultan Syarif Kasim II Riau, Bandara Kertajati Jawa Barat, Bandara H.A.S. Hanandjoeddin di Kepulauan Bangka Belitung dan Bandara Sentani Papua.

Safrizal juga menegaskan dengan adanya regulasi terbaru bahwa pelaku perjalanan dengan transportasi umum (kereta dan pesawat) dengan syarat vaksin booster, pemerintah daerah harus terus berkolaborasi untuk meningkatkan tingkat vaksinasi dosis lanjutan.

“Setiap kesempatan tak henti-hentinya kami memberikan penekanan pentingnya percepatan vaksin dosis lanjutan (booster) yang capaian secara nasional masih dibawah angka 30 persen."

"Para Kepala Daerah terus kami himbau untuk bersinergi dengan seluruh pihak, mengkampanyekan kembali vaksinasi khususnya untuk dosis lanjutan di pusat keramaian masyarakat,” pungkas Safrizal.

(Tribunnews.com/Faryyanida Putwiliani/Taufik Ismail)

Baca berita lainnya terkait Virus Corona.

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas