“Dalam tujuh hari terakhir rata-rata 5025 dan hari kemarin 1 desember 4.977, terjadi penurunan 21,2 persen.” kata Juru Bicara Kementerian Kesehatan, Muhammad Syahril, dalam keterangannya, Sabtu (3/12/2022).

Saat ini, Indonesia masih berada di Level 1 transmisi Komunitas.

Meski begitu, vaksinasi Covid-19 tetap harus digencarkan.

Sebelumnya, laju vaksinasi sempat mengalami penurunan pada bulan sebelumnya, namun mulai pertengahan November 2022, angka sudah mulai bergerak naik.

"Mudah mudahan vaksin ketiga dan keempat akan semakin meningkat untuk mencapai cakupan yang dicapai WHO 70 persen atau diatas 50 persen untuk vaksinasi booster," katanya.

Baca juga: Presiden China Xi Jinping Tidak Mau Terima Vaksin Covid-19 Buatan Barat

Syahril mengatakan, pihaknya meminta semua pihak untuk bekerja bersama sama untuk mempercepat Indonesia mencapai akhir pandemi, salah satunya dengan meningkatkan cakupan vaksinasi Covid-19.

“Upaya vaksinasi menjadi bagian upaya atau strategi kita dalam mencapai atau menuju berakhirnya pandemic Covid-19,” jelasnya.

Hingga kini, sudah lebih dari 442 juta vaksin Covid-19 disuntikkan kepada masyarakat indonesia.

Rinciannya, vaksinasi pertama, lebih dari 203 juta atau 86,51 persen penduduk Indonesia sudah mendapatkan vaksinasi dosis pertama.

Sementara lebih dari 173 juta masyarakat Indonesia atau 73 persen yang sudah mendapatkan dosis lengkap.

Untuk capaian Booster pertama sebesar 28,32 persen, total booster kedua sebesar 3,88 persen.

“Dari 514 Kab/Kota, masih ada 261 Kab/Kota dengan cakupan dosis 2 dibawah 70 persen ini menjadi PR bagi kita semua ada kab/kota yang belum mencapai bisa dilihat dari grafik. Ada 390 kabupaten/kota dengan cakupan vaksinasi lansia kurang dari 70 persen.” jelas Syahril.

Mari bersama-sama lawan virus Corona. Tribunnews.com mengajak seluruh pembaca untuk selalu menerapkan protokol kesehatan dalam setiap kegiatan.

(Tribunnews.com/Suci Bangun DS/Gilang/Rina Ayu)

Simak berita lainnya terkait Virus Corona