TRIBUNNEWS.COM - Mantan pelatih EVOS Esports, Zeys, mengaku kurang setuju dengan adanya Piala M1 yang dibawa ke stage play-off turnamen Mobile Legends MPL ID Season 11.

Diketahui, Piala M1 dibawa ke stage MPL ID Season 11 jelang duel ONIC vs EVOS, Kamis (6/5/2023).

Menjadi pelatih yang membantu EVOS menjuarai Mobile Legends M1 World Championship 2019 lalu, kejadian tersebut sontak mengejutkan Zeys.

Zeys yang kala itu juga menonton dan melakukan streaming di akun YouTube pribadinya, langsung mengungkapkan kekecewaannya.

Baca juga: Alter Ego Sukses Turunkan RRQ ke Lower Bracket MPL ID Season 11, Alarm Bagi ONIC Esports

"Anjay guys bawa Piala M1, orang yang bawa piala itu udah enggak di sana masa pialanya dibawa."

"Jujur gue kurang setuju banget."

"Ini bukan masalah EVOS Fams yang bawa ya, tapi harusnya ini ijin dulu ke EVOS," komentar Zeys

Lebih lanjut, ia menilai harusnya tak semua orang bisa membawa Piala M1 yang ia dapatkan dengan susah payah.

"Ya menurut gue jangan Piala M1 dibawa kayak gini si, trofi ini susah banget dapatnya loh."

"Masa semua orang bisa pegang pialanya."

"Kalau gua yang ngelakuin itu mungkin malu ya."

"Tapi ngga tau ya, mungkin itu jadi salah satu marketing MPL atau gimana," tambahnya.

EVOS Sabet Juara Mobile Legends M1 World Championship 2019

Mewakili Indonesia, EVOS berhasil merengkuh gelar juara dunia Mobile Legends M1 World Championship yang berlangsung di Axiata Arena, Kuala Lumpur, Malaysia, Minggu (18/11/2019).

EVOS meraih trofi Piala M1 seusai menumbangkan tim esports Indonesia lainnya, yakni Req Regum Qeon (RRQ) dengan skor tipis 4-3.

Kala itu, EVOS diperkuat empat roster andalannya, yakni Wannn, Oura, REKT, Luminaire, Donkey, dan dinahkodai Zeys.

Sekilas informasi, Evos dan RRQ merupakan dua perwakilan Indonesia yang berhasil melaju sampai grandfinal M1 World Championship.

Kedua tim tersebut berhasil mengalahkan tim dari Malaysia, Singapura, Indonesia, Filipina, Myanmar, Brazil, Kamboja, Jepang, Thailand, Laos, Rusia, Turki, Vietnam, dan Amerika Serikat.

Baca juga: Profil Zeys, Pelatih Timnas Mobile Legends Indonesia SEA Games 2023, Pemecah Kutukan Runner Up EVOS

Resmi Tinggalkan EVOS

Kebersamaan Zeys dan EVOS yang sudah terjalin sejak 2019 harus berakhir pada 2023.

Melalui akun Instagram resmi @evosesports, Jumat (10/2/2023), EVOS merilis sebuah pernyataan bahwa Zeys resmi meninggalkan kursi pelatih.

Setelah EVOS merilis berita tersebut, Zeys juga mengunggah sebuah video perpisahan bersama EVOS.

Dalam sebuah video di akun YouTube @Zeys yang berjudul "Terima Kasih Fams, EVOS Zeys Pamit", ia tak lupa mengucapkan terima kasih kepada para pendukung hingga pemain.

"Terima kasih EVOS Fams terima kasih untuk selalu mendukungku, terima kasih untuk semuanya yang sudah bekerja denganku setiap staff, pelatih, pemain," ucap Zeys dalam kanal YouTube pribadinya.

Selain gelar juara M1 World Championship, Zeys membantu EVOS meraih gelar juara MPL ID Season 4 dan 7.

Seusai pisah dengan EVOS, kini Zeys menjadi pelatih Timnas Mobile Legends Indonesia di ajang SEA Games 2023.

(Tribunnews.com/Isnaini Nurdianti)