Kisah Romantis Kakek Mahmud dan Mak Cum di Tanah Suci Viral, Yusuf Mansur: Jangan Baper yang Jomblo
isah romantis Cinta Mahmud Sopamena pada Kalsum Litiloli alias Mak Cum ternyata menarik perhatian netter. Kesetiaan sang kakek pun viral.
Editor: Anita K Wardhani
TRIBUNNEWS.COM - Kisah romantis Cinta Mahmud Sopamena pada Kalsum Litiloli alias Mak Cum ternyata menarik perhatian netter. Kesetiaan sang kakek pun viral.
Ya, kisah cinta dua sejoli yang sudah lanjut usia ini bikin baper - bawa perasaan buat yang membacanya.
Cinta Mahmud Sopamena pada Kalsum Litiloli tidak habis dimakan usia.
Meskipun sudah mengarungi pernikahan puluhan tahun dengan istrinya Kalsum Litiloli (75), Sopamena terlihat tidak mau berpisah dengan istri ketika akan menunaikan Ibadah Haji.
Video kesetiaan Mahmud (87) itu dibagikan oleh Dai kondang Ustadz Yusuf Mansur lewat akun Instagramnya @yusufmansurnew pada Kamis (18/7/2019).
Kedua kakek yang ibadah haji menggunakan kursi roda itu terlihat diantar berbarengan oleh petugas.
Baca: Kisah Romantis Jemaah Haji Kakek-Nenek di Tanah Suci, Ogah Terpisah, Cemburu Pada Petugas
Baca: Mengapa Seluruh Penjuru Masjidil Haram Selalu Wangi? Ternyata Ini Rahasianya
Tangan Mahmud tampak menggemgam erat lengan istrinya saat kursi roda berjalan berbarengan.
Seorang dalam video tersebut pun mengatakan jika Mahmud, tidak mau dipisahkan oleh sang Istri selama persiapan berangkat Ibadah Haji.
“Masyaallah gak mau dipisahkan,” kata seseorang dalam video tersebut.
Mahmud pun sempat memarahi petugas yang mendorong kursi roda istrinya karena dikira akan dipisahkan oleh istrinya.
“Yaaa Allah. Dua sejoli di tanah suci... Liatnya sambil shalawat ya. Keluarin sedekahnya. Dan doa,” tulis Ustadz Yusuf Mansur dalam postingannya.
“Masya Allah so sweet banget semoga saya sama suami seperti itu Aamiin YRA,” komentar salah seorang netter @retnorine.
Di video kedua saat pemeriksaan di Bandara, keduanya pun harus dipisahkan sebentar. Terlihat Mahmud pun menggenggam erat tangan sang istri.
Petugas pun terlihat kesulitan membujuk Mahmud yang tidak mau berpisah dari istrinya.
“Sebentar bapak, gak pisah sama istrinya, hanya di scan,” kata petugas.
Mahmud pun terlihat ketakutan dan terus menggenggam tangan istrinya.
Petugas pun akhirnya terlihat tetap memeriksa keduanya dalam keadaan bergandengan tangan.
“Jalan. Ga mau dipisah. Allahu Akbar... Jangan baper yang jomblo ya. Banyak-banyak baca shalawat, sedekah dan doa,” kata Yusuf Mansur.
Ogah Dipisahkan, Cemburu Pada Petugas, Hingga Pegangan Tangan
Sebelumnya, Wartawan Tribunnews.com, Muhammad Husain Sanusi menyaksikan sendiri kisah romantis ini dari Makkah.
Mahmud Sopamena (87) jemaah haji asal Ambon menyingkirkan tangan petugas haji yang ingin mendorong kursi roda istrinya Nenek Kalsum Litiloli (75) saat tiba di Bandara Internasional Amir Muhammad bin Abdul Aziz (AMMA), Madinah.
Bahkan kakek Mahmud memarahi petugas haji dengan memukul tangan petugas. Sang kakek rupanya cemburu jika ada orang lain membantu istrinya yang biasa dipanggil Mak Cum itu padahal keduanya dipastikan membutuhkan pertolongan petugas karena sama-sama menaiki kursi roda.
“Sampai di Madinah kami harus turunkan mereka berdua bersama-sama menggunakan kursi roda, keduanya tidak mau dipisahkan. Saat Mak Cum sudah jauh, Pak Mahmud marah-marah terpaksa Mak Cum kita panggil balik lagi,” kata Ketua Kloter Jusman Rivay.
Mahmud tak mau melepaskan tangan sang istri dan berkeras terus menggandeng tangannya meski berada di dua kursi roda yang berbeda.
“Cemburu, dia enggak mau kita kasih (dorong) Mak Cum. Makanya pas kita dorong itu Mak Cum harus pegang tangan. Setelah pegang tangan, dia harus elus-elus, pahanya, kakinya, itu pun baru dorong (kursi roda) sedikit-dikit enggak bisa jauh karena pegangan tangan. Pokoknya dia enggak mau jauh sama istrinya,” kata Rivay.
Mahmud merupakan anggota Kloter 13 Embarkasi UPG (Makassar) asal Ambon Maluku. Sejak keberangkatan dari rumahnya dia sudah tak mau berpisah dengan sang istri yang juga turut berhaji bersamanya.
“Pak Mahmud kami bantu naik ke ambulans sejak dari rumah ketika naik ambulans sampai di Bandara Hasanuddin tidak mau turun dari ambulans dan harus ditemani istrinya,” kata Rivay.
Rivay menceritakan bahkan Mahmud sempat mengamuk kepada petugas sampai akhirnya petugas harus menjemput sang istri yang kebetulan berada di barisan antrian lain.
Nenek Kalsum kemudian datang dan membujuk sang suami sampai akhirnya mau turun tapi tetap harus ditemani di sang istri.
“Akhirnya kita bawa tapi mereka tak bisa dipisahkan. Dari mulai di ambulans sampai ke pesawat Mak Cum enggak bisa bergerak. Karena kalau sampai Mak Cum bergerak Pak Mahmud bisa marah-marah lagi,” katanya.
Hal yang sama terjadi lagi saat di dalam pesawat ketika Mak Cum terpaksa harus ke toilet dua kali. Mahmud pun harus ditangani petugas karena khawatir dipisahkan dari belahan jiwanya itu.
Hingga ketibaan di tanah suci pun masih begitu, sang kakek benar-benar tak mau melepaskan tangan istrinya.
(Wartakotalive.com/Desy Selviany/Tribunnews.com/Husain Sanusi)
Artikel ini telah tayang di Wartakotalive dengan judul VIRAL, Pasangan Kakek Nenek yang Lagi Naik Haji Nggak Mau Dipisahkan Bikin Baper Jomblo,
dan di Tribunnews.com dengan judul Kisah Romantis Jemaah Haji Kakek-Nenek di Tanah Suci, Ogah Terpisah, Cemburu Pada Petugas,