Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Tukirin Menguji Kesabaran Menunggu Azan Salat Jumat di Masjidil Haram

Hari itu menjadi hari Jumat terakhir, kesempatan jemaah haji menunaikan Salat Jumat di Masjidil Haram.

Penulis: Aji Bramastra
Editor: Johnson Simanjuntak
zoom-in Tukirin Menguji Kesabaran Menunggu Azan Salat Jumat di Masjidil Haram
Aji Bramastra
Seorang pria bersujud saat Salat Jumat di Terminal Syieb Amir, kompleks Masjidil Haram, Jumat (2/7/2022). 

"Ya panas. Tapi semakin panas, saya malah makin nikmat," kata Tukirin, yang menunaikan haji pertamanya ini, tersenyum.

Ia percaya, apa yang dia rasakan ini adalah cara Tuhan 'bicara' padanya.

"Ini bentuk Allah menguji mental dan kesabaran saya sebelum di Arafah nanti. Nanti akan lebih panas dari ini," kata Tukirin, yang menunggu 12 tahun untuk berhaji ini.

Kondisi panas ekstrem memang menjadi tantangan dalam ibadah haji pertama, setelah dua tahun libur karena pandemi.

Diprediksi, suhu Mekkah saat puncak ibadah haji nanti bisa tembus di atas 45 derajat celcius.

Juru bicara Panitia Penyelenggara Ibadah Haji Indonesia, Akhmad Fauzin mengimbau agar jemaah haji Indonesia membatasi aktivitas di luar ruangan, jangan menunggu haus untuk minum, serta tidak memaksakan untuk selalu salat di Masjidil Haram

"Jemaah haji harus menjaga kondisi, jangan sampai saat puncak haji di Arafah nanti sakit, gara-gara memaksakan ibadah sunnah," kata Fauzin.

Berita Rekomendasi

Tahun ini, otoritas Arab Saudi 'hanya' mengizinkan 1 juta orang dari penjuru dunia untuk datang berhaji.

Dari jumlah itu, sebanyak 10 persennya diberikan untuk jemaah haji Indonesia.

Hingga Jumat, sebanyak 90 persen jemaah haji asal Indonesia, atau sekitar 90 ribu orang, sudah tiba di Tanah Suci. (*)

 
 

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas