Jemaah Haji Nuraini: Terima Kasih Pak Menteri, Subhanallah
Sabar menunggu sejak sebelas tahun lalu akhirnya bisa terwujud. Pensiunan guru SD ini bisa sampai di kota suci Makkah.
Penulis: Rachmat Hidayat
Editor: Seno Tri Sulistiyono
TRIBUNNEWS.COM, MAKKAH - Jemaah haji Nuraini tak menyangka, ia kini bisa melihat Makkah secara langsung.
Keinginannya, sabar menunggu sejak sebelas tahun lalu akhirnya bisa terwujud. Pensiunan guru SD ini bisa sampai di kota suci Makkah.
"Terima kasih pak menteri, kami telah dipanggil, berkat dukungan pak menteri, kami yang lansia ini dapat dipanggil (untuk berhaji) ujarnya lirih saat ditemui Sabtu (3/6/2023).
Baca juga: Jemaah Haji Nuraini Berusia 68 Tahun Mencium Hajar Aswad
"Kami pikir, kami tidak ada harapan lagi, subhanallah," lanjutnya.
Wanita berusia 68 tahun asal Kabupaten Langsa,Desa Payabujuktunong, Provinsi Aceh ini mengaku sudah mempersiapkan diri jauh jauh hari untuk bisa melaksanakan seluruh proses ibadah haji yang akan dilakukan.
"Alhamdulullah dapat panggilan berhaji dari Allah SWT. Begitu sampai Arab Saudi, saya langsung sujud syukur. Karena (merasa) tidak mungkin lagi sudah umur segini ada panggilan untuk berhaji," kata dia.
Nuraini yang sudah memiliki 10 cucu ini kemudian tertawa kecil saat mengungkapkan rasa terimakasihnya atas pelayanan yang diberikan kepadanya, termasuk kepada seluruh jamaah haji. Pelayanan yang memuaskan, serta makanan yang diberikan membuatnya senang.
"Petugasnya ramah ramah. Belum mau makan sudah dikasih, makanannya enak enak. Cuma ya karena saya sudah tidak punya gigi, makannya harus pelan pelan," kata Nuraini, tersenyum sambil menutup rapat rapat bibirnya menutupi giginya yang sudah tak utuh lagi.