Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Jemaah Haji Indonesia Gelombang Kedua Mulai Dipulangkan pada Rabu 19 Juli 2023

Para jemaah haji akan diberangkatkan ke Tanah Air melalui Bandara Amir Muhammad bin Abdul Aziz (AMAA) Madinah.

Penulis: Fahdi Fahlevi
Editor: Muhammad Zulfikar
zoom-in Jemaah Haji Indonesia Gelombang Kedua Mulai Dipulangkan pada Rabu 19 Juli 2023
Rachmat Hidayat
Jemaah haji Indonesia gelombang kedua yang telah menyelesaikan Arbain bakal dipulangkan secara bertahap mulai besok, Rabu 19 Juli 2023. 

Laporan wartawan Tribunnews.com, Fahdi Fahlevi

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Jemaah haji Indonesia gelombang kedua yang telah menyelesaikan Arbain bakal dipulangkan secara bertahap mulai besok, Rabu 19 Juli 2023.

Para jemaah haji akan diberangkatkan ke Tanah Air melalui Bandara Amir Muhammad bin Abdul Aziz (AMAA) Madinah.

Baca juga: Bermunajat di Raudhah, Taman Surga Impian Setiap Jemaah Haji

“Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) kembali mengingatkan jemaah yang akan kembali ke Tanah Air agar mematuhi ketentuan barang bawaan yang akan dibawa dalam kopernya,” ujar Koordinator Media Center Haji (MCH) PPIH Pusat Dodo Murtado melalui keterangan tertulis, Selasa (18/7/2023).

Sesuai aturan penerbangan, barang-barang yang dilarang dibawa selama penerbangan, adalah barang yang mudah terbakar atau meledak.

Lalu senjata api dan senjata tajam, gas, aerosol, dan cairan melebihi 100ml, uang lebih dari Rp100.000.000 atau SAR25.000, dan Air Zamzam.

“Pihak otoritas penerbangan akan membongkar koper jemaah bila ditemukan barang-barang yang dilarang dibawa selama penerbangan, termasuk air zamzam yang dikemas dalam botol,” kata Dodo.

Baca juga: Jemaah Haji 2023 Bisa Dapatkan Sertifikat Haji untuk Pertama Kali, Ini Cara Cetaknya

Berita Rekomendasi

Dua hari sebelum kepulangan, PPIH akan melakukan penimbangan koper jemaah. Batas maksimal berat koper bagasi hanya 32 kg.

Rencana keberangkatan Jemaah dan petugas dari Tanah Suci ke Tanah Air besok, 19 Juli 2023 berjumlah 7.680 orang atau 21 kloter dengan rincian sebagai berikut :

1) Debarkasi Palembang (PLM) 11 sebanyak 360 orang
2) Debarkasi Surabaya (SUB) 38 sebanyak 450 orang
3) Debarkasi Solo (SOC) 46 sebanyak 360 orang
4) Debarkasi Jakarta Bekasi (JKS) 39 sebanyak 374 orang
5) Debarkasi Jakarta Bekasi (JKS) 40 sebanyak 445 orang
6) Debarkasi Kertajati (KJT) 10 sebanyak 374 orang
7) Debarkasi Surabaya (SUB) 37 sebanyak 400 orang
8) Debarkasi Jakarta Pondok Gede (JKG) 42 sebanyak 393 orang
9) Debarkasi Batam (BTH) 19 sebanyak 374 orang
10) Debarkasi Surabaya (SUB) 39 sebanyak 450 orang
11) Debarkasi Jakarta Bekasi (JKS) 42 sebanyak 400 orang
12) Debarkasi Jakarta Bekasi (JKS) 45 sebanyak 374 orang
13) Debarkasi Solo (SOC) 47 sebanyak 360 orang
14) Debarkasi Banjarmasin (BDJ) 7 sebanyak 328 orang
15) Debarkasi Solo (SOC) 48 sebanyak 360 orang
16) Debarkasi Makassar (UPG) 20 sebanyak 393 orang
17) Debarkasi Lombok (LOP) 2 sebanyak 393 orang
18) Debarkasi Padang (PDG) 4 sebanyak 393 orang
19) Debarkasi Surabaya (SUB) 40 sebanyak 400 orang
20) Debarkasi Balikpapan (BPN) 10 sebanyak 299 orang
21) Debarkasi Medan (KNO) 16 sebanyak 360 orang

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
Berita Populer
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas