Suhu di Arab Saudi Diprediksi Capai 50 Derajat Celcius, Jemaah Haji Diimbau Waspadai Heat Stroke
Gelombang panas tentu menjadi tantangan tersendiri bagi jemaah haji. Tanpa persiapan, jemaah bisa terserang berbagai gangguan kesehatan.
Penulis: Aisyah Nursyamsi
Editor: Muhammad Zulfikar
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Aisyah Nursyamsi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Arab Saudi diprediksi bakal mengalami gelombang panas ekstrem, dengan suhu mencapai 50 derajat Celcius.
Gelombang panas tentu menjadi tantangan tersendiri bagi jemaah haji. Tanpa persiapan, jemaah bisa terserang berbagai gangguan kesehatan.
Baca juga: 4 Tips Hindari Heat Stroke pada Musim Haji, Dokter Sarankan Perbanyak Minum Air Putih
Terkait gelombang panas Praktisi Kesehatan Ngabila Salama, imbau jemaah waspadai heat stroke.
Heat stroke adalah kondisi kegawatdaruratan yang ditandai dengan meningkatnya suhu tubuh mencapai lebih dari 40 derajat celcius.
Pada tahap lebih serius, bisa menyebabkan gangguan pada sistem saraf.
Baca juga: Apa Itu Heat Stroke? Kenali Gejala, Penyebab, dan Cara Mencegah
"Heat stroke yang dapat berujung kematian tidak serta merta terjadi. Awalnya didahului dengan dehidrasi (kurangnya cairan) dan heat exhaustion (kelelahan sangat setelah terkena panas)," ungkap Ngabila pada keterangannnya, Jumat (10/5/2024).
Setidaknya ada sembilan gejala awal heat stroke yang perlu diwaspadai.
1. Suhu tubuh tinggi > 40 derajat C
2. Kulit panas dan kering
3. Pusing / Sakit kepala
4. Mual
5. Denyut nadi cepat
6. Pernapasan lebih cepat