Laporan Khalidin Umar Barat dari Madinah Arab Saudi

TRIBUNNEWS.COM, MADINAH - Operasional kedatangan Jamaah Calon Haji (JCH) gelombang pertama ke Arab Saudi sudah memasuki ke delapan.

Para jamaah gelombang pertama yang berjumlah sekitar 90 ribu orang ini pun akan segera digeser dari Kota Madinah menuju Makkah, Senin (20/5/2024) besok.

Wartawan Serambi Indonesia Khalidin Umar Barat selaku petugas Media Center Haji (MCH) 2024 dari Arab Saudi melaporkan kedatangan jamaah dari tanah air ke Madinah akan berlangsung hingga 23 Mei 2024.

Sementara mereka yang saat ini sudah berada di Madinah akan segera diberangkatkan secara bertahap menuju Makkah mulai 20 Mei 2024.

Hal itu dijelaskan Kepala Daker (Kadaker) Madinah Ali Machzumi sesaat setelah  menyambut kedatangan jamaah kloter 27 asal Embarkasi Surabaya (SUB), Sabtu (18/5/2024) malam sekitar pukul 20.00  Waktu Arab Saudi (WAS).

Jamaah berjumlah 371 orang itu disambut dengan seremoni penaburan bunga, selawat badar. Turut hadir pimpinan hotel Odst Madinah.

Selain mendapat bingkisan makanan dan minuman ringan, jamaah juga dihadiahi Alquran dan sejadah.

Menurut Ali Machzumi, seremoni penyambutan merupakan surprise yang dirancang oleh pihak Odst Hotel. Dia berharap jamaah bisa terhibur dan tidak merasa lelah setelah melakukan perjalanan panjang selama sembilan jam.

Menurut Ali Machzumi, jamaah yang saat ini sudah berada di Madinah mulai diberangkatkan ke Makkah dan mengambil miqat di Bir Ali pada 20 Mei 2024. Bagi jamaah lansia tidak perlu turun dari bus. "Jamaah lansia bisa mengambil miqat di atas bus," kata Ali.

Pemberangkatan delapan kloter ke Makkah akan dilakukan dengan tiga tahapan, dimulai Pukul 06.00 WAS, siang ba'da zuhur dan asar. 

"Berharap lancar,  jamaah bisa tiba di Makkah dengan selamat dan melaksanakan ibadah haji,"

Pihaknya sudah melakukan mitigasi untuk kesiapan bus dan makanan selama perjalanan. Termasuk kesiapan petugas di Sektor Bir Ali menyambut jamaah yang akan mengambil miqat.

Tim kesehatan Daker Madinah juga menyiapkan pampers jika ada yang membutuhkan dalam perjalanan.

Khusus untuk lansia, posisi duduk di atas bus di bagian depan dan lorong agar memudahkan evakuasi saat tiba di Makkah.

Data dari sistem informasi haji terpadu (Siskohaj) menyebutkan gelombang pertama jamaah yang tiba di Madinah sebanyak 90.255 yang dibagi dalam 229 kloter.

Baca juga: Ini Toko Oleh-oleh Murah Meriah Serba 1 Riyal di Madinah, Catat Alamatnya

Sedangkan jamaah gelombang kedua dari Indonesia yang akan langsung memasuki kota Makkah mulai 24 Mei 2024 berjumlah 123.065 orang. Mereka ini bergabung dalam 325 kloter. (*)