Jelang Puncak Haji, Jemaah Diminta Pakai Masker & Bawa Semprotan Air Hindari Heatstroke
Jemaah juga diimbau membawa semprotan air untuk menjaga tubuh dari cuaca yang panas terik.
Penulis: Fahdi Fahlevi
Editor: Dewi Agustina
![Jelang Puncak Haji, Jemaah Diminta Pakai Masker & Bawa Semprotan Air Hindari Heatstroke](https://asset-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/yaqut-cholil-qoumas-di-armuzna_1.jpg)
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fahdi Fahlevi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas meminta para jemaah haji Indonesia untuk menjaga kesehatan menjelang pelaksanaan puncak ibadah haji tahun 2024.
Penyelenggaraan ibadah haji, kata Yaqut, berlangsung saat musim panas.
Suhu pada siang hari diperkirakan rata-rata pada kisaran 46 hingga 48 derajat celcius.
"Jaga kesehatan dan stamina, hemat energi. Masa dua tiga hari ke depan gunakan untuk perkuat stamina, banyak istirahat. Energi di sini (Armuzna) akan terserap lebih banyak," ujar Yaqut melalui keterangan tertulis, Kamis (13/6/2024).
Baca juga: Menag Yaqut Prihatin Banyak Jemaah Jadi Korban Visa Non Haji, Ancam Sanksi Berat Travel
Yaqut juga meminta jemaah haji Indonesia untuk menggunakan masker.
Selain panas, Yaqut mengungkapkan udara di Armuzna juga cukup berdebu.
Jemaah juga diimbau membawa semprotan air untuk menjaga tubuh dari cuaca yang panas terik.
"Bawa semprotan air untuk menghindarkan diri dari heatstroke," kata Yaqut.
Pemerintah Arab Saudi telah menetapkan 1 Zulhijjah 1445 H bertepatan dengan 7 Juni 2024.
Wukuf di Arafah akan berlangsung pada 15 Juni 2024.
Jemaah haji Indonesia secara bertahap akan diberangkatkan dari hotel di Makkah menuju Arafah pada 14 Juni 2024.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.