Hampir Seluruh Jemaah Haji Tinggalkan Makkah, Operasional Bus Shalawat Dihentikan Siang Ini
Pelayanan Bus Shalawat akan tetap beroperasi hingga seluruh jemaah haji meninggalkan Makkah pada Sabtu (13/7/2024).
Penulis: Anita K Wardhani
TRIBUNNEWS.COM, MAKKAH - Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Daerah Kerja (Daker) Makkah memastikan layanan Bus Shalawat akan tetap beroperasi hingga seluruh jemaah haji meninggalkan Makkah pada Sabtu (13/7/2024).
Keterangan ini disampaikan Kepala Seksi Transportasi Daker Makkah Syarif Rahman di Makkah Arab Saudi.
Baca juga: Layanan Bus Shalawat Berhenti Beroperasi Sementara, PPIH Imbau Jemaah Salat Jumat di Hotel
“Layanan Bus Shalawat akan diberhentikan total besok, 13 Juli 2024 pukul 12.00 WAS, yaitu waktu salat Zuhur,” terang Kepala Seksi Transportasi Daker Makkah Syarif Rahman di Makkah, Jumat (12/7/2024).
“Berdasarkan jadwal keberangkatan, jemaah haji Indonesia yang terakhir meninggalkan Makkah esok hari pukul 11.00 WAS. Jadi operasional Bus Shalawat baru akan dihentikan setelah seluruh jemaah meninggalkan Makkah,” imbuhnya.
Syarif menjelaskan, selama jemaah haji masih ada, meskipun sebagian besar sudah meninggalkan kota Makkah, layanan Bus Shalawat tetap beroperasi.
Baca juga: Prosesi Puncak Haji Selesai, Bus Shalawat Kembali Beroperasi Layani Jemaah Mulai 20 Juni 2024
“Kalau tadi kita tanya secara random kepada jemaah, banyak yang akan melaksanakan tawaf wada hari ini ba’da salat Ashar, Magrib, dan Isya,” tutur Syarif.
Berdasarkan data PPIH Daker Makkah, hari ini ada sebanyak 15 kelompok terbang (kloter) yang akan diberangkatkan menuju kota Madinah.
Kloter-kloter tersebut akan menutup pemberangkatan jemaah haji gelombang ke-2 menuju Kota Madinah. Hal ini juga menandai berakhirnya layanan penyelenggaraan ibadah haji Daker Makkah pada tahun ini.
Terminal Syib Amir Lengang
Berdasarkan pantauan Media Center Haji (MCH), tidak seperti hari Jumat sebelumnya, kondisi terminal Syib Amir terlihat lengang pada Jumat (12/7/2024).
Hanya terlihat puluhan jemaah yang memanfaatkan Bus Shalawat, bahkan saat jelang dan usai pelaksanaan salat Jumat.
Syarif Rahman menerangkan, saat ini jemaah haji yang masih berada di Makkah berada di 12 rute pelayanan Bus Shalawat.
Delapan rute mengarah ke terminal Syib Amir, sementara empat rute lainnya menuju terminal Jiyad.
Di masa puncak haji terdapat 22 rute Bus Shalawat yang dioperasikan. Sebanyak 16 rute beroperasi di terminal Syib Amir, sedangkan sisanya sebanyak enam rute beroperasi di terminal Jiyad. Jumlah Bus Shalawat yang beroperasi pada masa puncak haji mencapai 425 bus per hari.
Adapun 12 rute Bus Shalawat yang masih beroperasi hingga berakhirnya masa pelayanan Daker Makkah, sebagai berikut:
1. Rute 1 (Syisyah – Syib Amir)
2. Rute 2 (Syisyah – Syib Amir)
3. Rute 4 (Syisyah – Syib Amir)
4. Rute 7 (Raudhah – Syib Amir)
5. Rute 12 (Jarwal – Syib Amir)
6. Rute 14 (Jarwal – Syib Amir)
7. Rute 15 (Jarwal – Syib Amir)
8. Rute 16 (Jarwal – Syib Amir)
9. Rute 17 (Misfalah – Jiyad)
10. Rute 18 (Misfalah – Jiyad)
11. Rute 20 (Rei Bakhas – Jiyad)
12. Rute 21 (Rei Bakhas – Jiyad)