Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Info Haji! Kemenag Perkirakan Kloter Pertama Jemaah Haji Berangkat Mulai 2 Mei 2025

Kemenag mengumumkan perkiraan keberangkatan haji 2025. Kloter pertama jemaah haji Indonesia mulai 2 Mei 2025!

Penulis: Fahdi Fahlevi
Editor: Anita K Wardhani
zoom-in Info Haji! Kemenag Perkirakan Kloter Pertama Jemaah Haji Berangkat Mulai 2 Mei 2025
SURYA /HABIBUR ROHMAN
LEBIH CEPAT - Ratusan jemaah haji kloter pertama Debarkasi Surabaya dari Bojonegoro tiba di Asrama Haji Sukolilo Surabaya, Sabtu (22/6/2024) malam. Kemenag mengumumkan perkiraan keberangkatan haji 2025. Kloter pertama jemaah haji Indonesia mulai 2 Mei 2025!(SURYA/HABIBUR ROHMAN) 

Laporan wartawan Tribunnews.com, Fahdi Fahlevi

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Persiapan ibadah haji 2025 dimulai. Kapan jemaah haji mulai berangkat ke Tanah Suci dalam musim haji tahun depan? Simak infonya.


Kementerian Agama memperkirakan pemberangkatan kelompok terbang (kloter) pertama jemaah haji Indonesia 2025 akan dilakukan pada 2 Mei 2025.

Baca juga: BPKH Naikkan Distribusi Nilai Manfaat Jemaah Haji Tunggu jadi Rp4,4 Triliun pada Tahun 2025

Dirjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kementerian Agama, Hilman Latief, mengatakan jemaah haji Indonesia akan masuk ke Asrama Haji mulai tanggal 1 Mei 2025.

"Insya Allah 2 Mei 2025 berangkat. 1 Mei 2025 mulai masuk asrama," ujar Hilman pada Media Gathering di Pos Bloc, Jakarta, Kamis (17/10/2024).

Kemenag, kata Hilman, sedang mempersiapkan penyelenggaraan haji 2025, baik operasional di tanah air maupun di Arab Saudi.

Baca juga: Kemenag: Transisi Pemerintahan Tidak Akan Pengaruhi Penganggaran Haji Tahun 2025

Hilman mengatakan Kemenag sedang mempersiapkan layanan akomodasi, transportasi, konsumsi, penguatan skema-skema seperti Murur dan Tanazul, hingga dari sisi regulasi.

BERITA REKOMENDASI

"Saat ini Kemenag sedang menyiapkan langkah-langkah, khusus di direktorat sudah berkoordinasi dengan Provinsi dan Kabupaten sembari menunggu KMA (keputusan menteri agama), yang mungkin ada penyesuaian regulasi," ujar Hilman.

Jemaah haji termuda dari Jawa Tengah, Fatma Aulia Rikza bersimpuh di depan Kakbah, Rabu (19/6/2024) pagi.
Jemaah haji termuda dari Jawa Tengah, Fatma Aulia Rikza bersimpuh di depan Kakbah, Rabu (19/6/2024) pagi. (Tribunnews.com/AS Kambie/MCH 2024)

Sementara untuk penyelenggaraan haji di luar negeri, Kemenag akan mempersiapkan kontrak-kontrak layanan di Arab Saudi pada 23 Oktober 2024.

Kemudian pada 13 Januari 2025, Kemenag akan melakukan penandatanganan MoU dengan Arab Saudi terkait kesiapan dan pemberangkatan haji.

"Mulai dari asrama haji, pengecekan kesehatan, armada yang akan digunakan, baik untuk transportasi darat maupun udara, ini harus kita pikirkan sejak dini. Mudah-mudahan kejadian tahun lalu menjadi pembelajaran kita," jelasnya.

Pemerintah Arab Saudi sebelumnya telah mengumumkan Indonesia akan mendapat kuota 221 ribu orang. \


Ganti Presiden, Bagaimana Nasib Anggaran Ibadah Haji?


Hilman Latief juga mengatakan transisi Pemerintahan tidak akan mempengaruhi proses penganggaran penyelenggaraan haji tahun 2025.

Dirinya mengatakan proses penganggaran haji telah dijadwalkan sejak awal, sehingga tidak dapat dipengaruhi oleh perubahan kepala negara.

Dirjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kementerian Agama Hilman Latief (tengah) pada Media Gathering di Pos Bloc, Jakarta, Kamis (17/10/2024).
Dirjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kementerian Agama Hilman Latief (tengah) pada Media Gathering di Pos Bloc, Jakarta, Kamis (17/10/2024). (Tribunnews.com/Fahdi Fahlevi)

"Sebetulnya terkait dengan perubahan, perubahan pemerintahan dari Pak Presiden Jokowi kepada Pak Prabowo itu tidak berpengaruh banyak dalam proses penjadwalan haji," ujar Hilman pada Media Gathering di Pos Bloc, Jakarta, Kamis (17/10/2024).

Menurut Hilman, proses penganggaran haji tidak berubah, karena memiliki siklus yang tetap.

Pemerintah Arab Saudi telah menetapkan tahapan penyelenggaraan haji menggunakan tahun hijriah.

"Jadi, siklusnya tetap, siklusnya akan tetap karena mereka menggunakan Tahun Hijriah, Tahun Hijriah. Dan boleh jadi juga pembahasan DPR , seperti tahun lalu hajinya 2025," tutur Hilman.

Proses pendanaan haji, kata Hilman, sudah harus dilakukan beberapa bulan sebelum pelaksanaan haji.

Hilman mengatakan saat ini Kemenag masih melakukan pematangan Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji (BPIH).

"Dan kita tahu bahwa penganggaran ini sedang kita matangkan ya, terutama untuk BPIH ya. BPIH, Biaya Penyelenggara Ibadah Haji, yang disitu juga ada Bipih ya," kata Hilman.

Pembahasan keuangan haji 2025 dengan DPR, kata Hilman, dapat dilakukan mulai bulan November 2024 ini.

Bahkan, Hilman mengatakan sejak akhir Oktober ini, Kemenag akan memulai proses persiapan haji tahun depan.

"Pembahasan keuangnya dari 2024 ini, mungkin November atau pada saat ini, ini menjadi bahan yang harus kita tuntaskan, betul-betul harus clear karena November kita memang harus, Desember sudah harus bisa diselesaikan. Oktober ini ya 23 itu kita sudah harus berjalan," pungkas Hilman.

 

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas