Tolak Pesta Seks Sadisme, si Cantik Istri Marinir Dibunuh
Istri marinir AS, yang bertugas di Afganistan, tewas karena menolak ikut serta dalam pesta
Penulis: Widiyabuana Slay
TRIBUNNEWS.COM - Istri marinir AS, yang bertugas di Afganistan, tewas karena menolak ikut serta dalam pesta seks yang melibatkan kekerasan dan sadisme. Demikian diungkapkan tim penyidik dalam dokumen pengadilan yang dilansir NY Daily News, Kamis (30/8/2012).
Brittany Dawn Killgore (22), Ia merupakan istri dari Cory Killgore, tidak tahu jika ia menjadi target dari teman barunya, staf sersan Louis Perez, untuk ikut serta dalam pesta seks.
Perez, yang ditemani Dorothy Marie Maraglino (37) dan Jessica Lopez (25), dikenai dakwaan pembunuhan. Namun, semua terdakwa menyatakan tidak bersalah.
Killgore ditemukan sudah tak bernyawa dalam kondisi menyedihkan di sebuah danau di California Selatan pada 17 April lalu. Ia dalam kondisi telanjang serta dicekik dan polisi menyatakan kemungkinan itu dilakukan sehari sebelumnya.
Sebelum kejadian mengenaskan itu, perempuan berparas cantik ini mengajukan gugatan cerai ke suaminya yang sedang bertugas di Afganistan.
Ia terakhir kali terlihat masih hidup pada 13 April setelah ia setuju pergi makan malan bersama Perez karena telah membantu memindahkan semua barang-barang dari apartemennya.
Kisah Berdarah Usai Pesta Seks
Ada pula kasus lain terkait pembunuhan usai pesta seks, yakni seorang bintang film porno terkenal asal Amerika Serikat (AS), Amanda Logue, terancam 40 tahun hukuman penjara, karena diduga telah membunuh seorang seniman tato, dalam sebuah pesta seks dua tahun yang lalu.
Amanda yang juga memiliki pekerjaan sampingan sebagai Pekerja Seks Komersial(PSK)tersebut, mengajukan pembelaanya di Pengadilan Pasco County, Florida, AS, Senin (21/5/2012), waktu setempat.
Di dalam pengadilan, diketahui Amanda, disewa untuk ikut berpesta seks, ke kediaman seniman tato, Dennis Abrahamsen (41), yang berada di wilayah Florida. (Baca juga: Artis Film Porno Bunuh Seniman Tato Setelah Pesta Seks)
Pesta itu terjadi selang sehari sebelum polisi, menemukan jenazah Dennis, dengan sejumlah luka tusukan dan pukulan di atas sebuah meja pijat di kediamannya.
Kecurigaan pihak polisi mengarah kepada Amanda sebagai pelaku pembunuhan Dennis, berawal dari fakta bahwa, pada saat pesta usia digelar, seluruh tamu meninggalkan tempat pesta, pada 5 Mei 2010, sekitar pukul lima subuh. Hanya Amanda yang masih berada di dalam kediaman Dennis.
Sementara itu kekasihnya, Jason Andrews, menunggunya di dalam mobil miliknya yang diparkir di depan kediaman Dennis.
Ketika itu, mereka berdua saling bertukar pesan Blackberry, membahas rencana mereka untuk menghabisi Dennis.
"Aku sangat senang kamu benar-benar berkomitmen untuk melakukannya," pesan Jason kepada kekasihnya via pesan Blackberry seperti dikutip dari Dailymail, Selasa (22/5/2012).
Amanda membalas pesan itu, dengan mengatakan dirinya sangat gembira, dan mengatakan ia ingin berhubungan seks setelah ia membunuh Dennis.
INTERNASIONAL POPULER
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.