Etnis Cina di Malaysia Tertipu 'Aktor Terbaik Dunia'
kaum Cina telah tertipu dengan aktor terbaik di dunia yaitu Penasehat Partai Keadilan Rakyat (PKR)
TRIBUNNEWS.COM, KUALA LUMPUR – Hasil Pemilihan Umum Ke-13 memperlihatkan kaum Cina telah tertipu dengan 'aktor terbaik di dunia' yaitu Penasehat Partai Keadilan Rakyat (PKR), Datuk Seri
Anwar Ibrahim.
Mantan sahabat Anwar, Senator Datuk S. Nallakarupan mengatakan, Anwar adalah individu yang bermuka dua dengan setiap kaum yang ditemuinya tidak hanya bangsa Melayu saja tetapi bangsa Cina, India atau masyarakat di Sabah dan Sarawak.
"Bila Anwar berjanji ingin Putrajaya dan Lim Kit Siang menjadi TPM (Wakil Perdana Menteri), kaum Cina ingat dengan janji suara koalisi. Tapi sekarang, Barisan Nasional sudah menang dan Datuk Seri Najib Tun Razak sudah angkat sumpah menjadi Perdana Menteri. Saya ingin memberitahu Perdana Menteri agar tolong orang di Sabah dan Sarawak, Melayu dan India," katanya, dikutip dari Utusan.com.my, Jumat(10/5/2013).
Menurut Nallakarupan, Anwar harus berjanji untuk pensiun dari politik dan menjadi dosen setelah gagal menguasai Putrajaya dan memecah belah rakyat.
"Dia sudah banyak sekali berbohong kepada rakyat. Jadi dosen saja yang baik tidak usah rusak siswa dan lagi jangan duduk di kelas berduaan dengan mahasiswanya," katanya.
Penasihat PKR itu, lanjut Nallakarupan, harus berhenti bermimpi untuk menjadi Perdana Menteri serta membuang dendam yang lama terpendam sejak dipecat dari UMNO pada 1998.
Supaya Anwar menerima keputusan rakyat dalam Pemilihan Umum Ke-13 dan berhenti
melakukan demonstrasi yang bisa mengganggu suasana keamanan dan kesejahteraan negara.
"Kalau sudah tidak dapat Putrajaya, jangan menangis seperti anak kecil. Jangan buat demonstrasi. Anwar memang bisa pulang ke rumah dan tidur pulas tetapi rakyat yang menjadi susah dan negara bisa hancur,” paparnya.
Kemenangan UMNO yang menguasai 88 kursi parlemen dari 133 kursi menunjukkan bahwa orang Melayu sudah menolak Anwar dan kekuatan politik di Malaysia tetap di tangan kaum Melayu.
"Saya pikir kaum Cina sudah menyesal, Najib adalah Perdana Menteri yang tepat untuk turun ke lapangan guna membantu rakyat. Kalau kaum Cina tolong dia, sebenarnya menolong partai Barisan Nasional,” tuturnya.
Sebenarnya, tambah dia, banyak yang bisa dilakukan Najib untuk memajukan negara, salah satunya kinerja Bursa Saham Malaysia yang membuat harga saham meningkat.
