TRIBUNNEWS.COM, MOSCOW - Rusia bakal mengingatkan badan pengawas nuklir PBB, yang akan menggelar rapat pekan depan, bahwa setiap serangan militer Amerika Serikat (AS) ke Suriah bisa membahayakan reaktor nuklir di sana.

"Rusia pasti akan mengangkat topik ini pada sesi musim gugur Badan Energi Atom Internasional (IAEA), pada 9 September di Wina," kata Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Rusia, Kamis (5/9/2013), seperti dikutip Tribunnews.com dari Channelnewsasia.com.

Rusia mengingatkan bahwa serangan militer AS di Suriah memiliki konsekuensi, jika mengenai reaktor nuklir Suriah di pinggiran Kota Damaskus.

AS bersiap melancarkan serangan militer di Suriah tanpa persetujuan PBB, sebagai bentuk hukuman terhadap rezim Pemerintah Suriah Bashar al Assad, yang diduga menggunakan senjata kimia terhadap rakyatnya sendiri. (*)