Afrika Selatan Marah Foto Palsu Jenazah Mandela Beredar
Afsel mengimbau rakyat yang memberikan penghormatan terakhir untuk Mandela tidak memotret mantan presiden itu.
Editor: Gusti Sawabi
Tribunnews.com, PRETORIA — Pemerintah Afrika Selatan, Kamis (12/12/2013), menegaskan tidak akan merilis foto jasad Nelson Mandela yang saat ini disemayamkan di Union Buildings, Pretoria.
Pemerintah Afsel juga mengimbau rakyat yang memberikan penghormatan terakhirnya untuk Mandela agar tidak mengambil foto mantan presiden itu.
Imbauan pemerintah itu terkait munculnya foto jasad Mandela di internet, yang kemudian diketahui adalah foto palsu. Foto itu diambil pada Juli 1991 saat Mandela sedang menutup mata di tengah kongres ANC di Durban.
Foto palsu itu kemudian banyak dikecam pengguna internet. Pemerintah Afsel menyatakan apresiasinya atas kecaman para pengguna media sosial terhadap foto tersebut.
"Jika foto itu masih ada, pemerintah mengimbau agar warga tidak melihatnya dan segera menghapusnya," demikian pernyataan Pemerintah Afsel.
Keluarga Mandela sebelumnya sudah meminta agar tidak ada foto jasad Madiba yang dirilis ke publik. Warga yang mengantre untuk melihat wajah Mandela terakhir kalinya juga dilarang membawa perangkat kamera dan diminta mematikan telepon seluler mereka.