Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Surat Pemilu di Tokyo Dibuka 9 dan 15 April

Sedangkan surat suara yang dikirimkan DPT dari luar Tokyo, dikirimkan pakai pos ke PPLN, akan dibuka bersama tanggal 15 April

Editor: Hendra Gunawan
zoom-in Surat Pemilu di Tokyo Dibuka 9 dan 15 April
Koresponden Tribunnews.com Tokyo/Richard Susilo
Suasana Pemilu di Tokyo, Jepang, yang digelar Minggu (6/4/2014) 

Laporan Koresponden Tribunnews.com, Richard Susilo di Tokyo

TRIBUNNEWS.COM, TOKYO - Surat suara yang dilakukan para DPT (Daftar Pemiluh tetap) datang ke lokasi Tempat Pemungutan Suara (TPS) di Sekolah Republik Indonesia Tokyo (SRIT) hari ini, akan dibuka pada tanggal 9 April mendatang.

Sedangkan surat suara yang dikirimkan DPT dari luar Tokyo, dikirimkan pakai pos ke PPLN, akan dibuka bersama tanggal 15 April di SRIT juga.

Demikian diungkapkan Agus Heryana, Kepala Bagian Penerangan Kedutaan besar Republik Indonesia (KBRI) Tokyo khusus kepada Tribunnews.com siang ini (6/4/2014).

"Hari ini kita kumpulkan semua surat suara yang dimasukkan ke kotak suara itu, lalu disimpan dan akan dibuka bersama disaksikan semua pihak pada tanggal 9 April nanti. Tetapi yang dikirimkan lewat pos, surat, akan dibuka bersama juga di SRIT pada tanggal 15 April 2014 karena batas waktu terima kiriman pos kami tuliskan maksimum 15 April sudah harus diterima oleh pihak PPLN," ungkap Agus lagi.

Sementara Ketua Badan Pengawas Pemilu Jepang M. Irfan Saleh menyampaikan pengamatannya bahwa para petugas terkait pemilu, yaitu KPPS, bekerja over, sangat lelah karena harus melayani banyak sekali pemilih.

"Logika pembentukan oleh KPU dianggap mirip di Indonesia sekitar 500 orang pemilih dengan tenaga kpps 7 orang  untuk satu lokasi Tempat Pemungutan Suara (TPS). Kenyataan di Tokyo ini jumlahnya sekitar 1500 pemilih jadi tugas mereka tiga kali lipat. Dari sisi petugas harusnya bisa lebih fleksibel dan antisipasi kerja shift. Tapi karena hanya ada 7 orang maksimum dibatasi peraturan. ya kasihan juga mereka, teler juga deh kerja hari ini dari pagi jam 7.45 sudah dibuka sampai dengan jam 18.00," tekan Irfan.

Berita Rekomendasi

Meskipun demikian Irfan mengakui mereka tujuh orang pekerja itu sempat break untuk istirahat makan dan sholat. Sedangkan partisipasi dari partai sebagai saksi hanya ada satu orang yaitu dari Partai Keadilan Sosial (PKS).

Pemilu di Tokyo berjalan lancar dengan mendaftar dulu pada panitia, lalu antre, dipanggil diberikan surat suara, melakukan pencoblisan di blik tersedia, memasukkan surat suara pada kotak tersedia dengan saksi yang ada dan diawasi badan pengawas pemilu, dan akhirnya kelingking kiri pemilih diberikan tinta biru tua  yang susah luntur, sebagai tanda bahwa mereka sudah melakukan pencoblosan.

Hari pemilu ini tampaknya juga menjadi tempat reuni para warga Indonesia, di samping ada sajian sate dan makanan lain yang dipersiapkan para ibu Dharma Wanita KBRI Tokyo.

Tags:
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas