Michelle Obama Kecam Penculikan Anak Perempuan di Nigeria
Michelle Obama merupakan tokoh yang aktif mendorong pembebasan ratusan anak perempuan yang disandera oleh Boko Haram.
Editor: Rendy Sadikin
TRIBUNNEWS.COM, WASHINGTON DC - Ibu negara Amerika Serikat, Michelle Obama, akan menggantikan suaminya menyampaikan pidato mingguan untuk mengecam penculikan ratusan anak perempuan di Nigeria.
Ibu negara biasanya tidak banyak berkomentar tentang kebijakan luar negeri, tetapi Michelle Obama merupakan tokoh yang aktif mendorong pembebasan ratusan anak perempuan yang disandera oleh Boko Haram.
Sebanyak 270 siswi perempuan diculik, namun 53 di antaranya berhasil melarikan diri setelah ditangkap di kota Chibok, negara bagian Borno, pada 14 April lalu.
Michelle akan membuat pidato menjelang peringatan Hari Ibu yang akan diperingati AS pada Minggu (10/05).
"Sebagai ibu dari dua anak perempuan, Obama mengambil kesempatan ini untuk mengekspresikan kemarahan dan kesedihan yang dia dan presiden rasakan atas kasus penculikan itu," kata juru bicara Gedung Putih Eric Schultz.
"Ibu negara berharap bahwa keberanian anak-anak perempuan ini menjadi inspirasi dan (dia) juga menyerukan aksi dari penjuru dunia untuk berjuang memastikan tiap anak perempuan mendapatkan pendidikan sesuai hak asasinya," tambah Schultz.
Michelle Obama sering mendampingi suaminya dalam pidato mingguan yang biasanya disiarkan di radio dan versi videonya bisa dilihat di internet. Namun untuk pertama kali, dia akan menyampaikan sendiri pidatonya.
Awal pekan ini, dalam akun Twitter, Michelle memuat foto dirinya di Gedung Putih memegang kertas putih dengan tulisan #BringBackOurGirls.
Sementara itu, sejumlah pakar dari AS dan Inggris tiba di Nigeria untuk mendampingi pemerintah setempat melakukan upaya penyelamatan
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.