Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

18 Hingga 21 September Warga Sierra Leone Dilarang Keluar Rumah

Siera Leon, salah satu negara yang mengalami penyebaran wabah Ebola terparah, memerintahkan warganya untuk tidak keluar rumah.

Editor: Dewi Agustina
zoom-in 18 Hingga 21 September Warga Sierra Leone Dilarang Keluar Rumah
AFP
Sebanyak 20 petugas kesehatan ikut terinfeksi dan tewas di Sierra Leone. 

TRIBUNNEWS.COM - Siera Leon, salah satu negara yang mengalami penyebaran wabah Ebola terparah, memerintahkan warganya untuk tidak keluar rumah selama empat hari untuk mengatasi penyakit ini.

Kebijakan ini diterapkan mulai dari 18 hingga 21 September agar petugas kesehatan bisa mengisolasi kasus baru sehingga penyebaran penyakit bisa dihambat.

Wabah Ebola telah menewaskan 2.100 orang di Sierra Leone, Liberia, Guinea dan Nigeria dalam beberapa bulan terakhir.

Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mengumumkan, Jumat (5/9/2014) bahwa vaksin sudah bisa dibagikan kepada petugas kesehatan pada November mendatang ketika uji coba keamanan vaksin sudah selesai.

Lebih dari 20 petugas kesehatan meninggal karena ikut terjangkit virus di Sierra Leone setelah wabah ini mulai merebak pada Maret.

Bulan lalu, Liberia juga menutup pemukiman kumuh di ibu kota Monrovia lebih dari sepekan untuk mencegah penyebaran virus.

Sementara Nigeria sudah memerintahkan untuk menutup sekolah sampai 13 Oktober sebagian bagian dari upaya antisipasi.

Berita Rekomendasi

Penyakit ini menginfeksi manusia melalui kontak dekat dengan hewan yang terinfeksi, termasuk simpanse, kelelawar buah dan antelop hutan.

Virus kemudian menyebar antara manusia melalui kontak langsung dengan darah yang terinfeksi, cairan tubuh atau organ, atau secara tidak langsung melalui kontak dengan lingkungan yang terkontaminasi.

Sumber: Kompas.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas