Sumikin Fokus Pembuatan Pabrik Plat Baja Mobil di Indonesia
Nippon Steel Summitomo Metal Corporation membuat usaha di Indonesia berpatungan dengan PT Krakatau Steel, dengan nama PT Krakatau Nippon Steel Sumikin
Editor: Dewi Agustina
Laporan Koresponden Tribunnews.com, Richard Susilo dari Tokyo
TRIBUNNEWS.COM, TOKYO - Nippon Steel Summitomo Metal Corporation (NSSMC) membuat usaha di Indonesia berpatungan dengan PT Krakatau Steel, dengan nama PT Krakatau Nippon Steel Sumikin (Sumikin) yang berdiri 12 Desember 2012. MOU bersama perusahaan untuk operasionalnya 11 Agustus 2014, akan memfokuskan pembuatan pabrik plat baja bagi mobil tahun 2017.
"Nantinya kami memfokuskan pembuatan plat baja bagi kendaraan bermotor mobil khususnya produsen dari Jepang yang ada di Indonesia," papar sumber Tribunnews.com di NSSMC yang enggan disebut identitasnya, Rabu (24/12/2014).
Menurutnya, sampai kini masih belum ditentukan siapa President (CEO) nya.
"Belum ada keputusan siapa yang akan menjadi top pimpinan Sumikin," katanya.
Meskipun demikian saham dari Krakatau hanya 20 persen dan sisanya milik NSSMC. Modal setor awal sebesar 142.000.000 dolar AS dengan target produksi 480.000 ton per tahun. Jumlah investasi modal untuk pembuatan pabrik dan sebagainya mencapai sekitar 300 juta dolar AS dan akan mempekerjakan 280 orang.
"Masih banyak yang harus dibicarakan dengan pihak Krakatau sehingga masih belum ada perubahan apa pun selama satu tahun ini. Sebenarnya kami ingin lebih cepat lagi bergerak sehingga bisa memenuhi target produksi tahun 2017 mendatang," tambahnya.
Target khusus memang untuk pasaran dalam negeri. Namun bukan tidak mungkin akan diekspor ke luar Indonesia apabila harga akhir produksi jauh lebih murah daripada Jepang dan dapat bersaing dengan kualitas terbaiknya, di tengah persaingan industri baja di dunia yang sangat ketat.