Nenek Terpidana Mati Asal Australia Mohon Jokowi Ampuni Cucunya
Visvanathan meminta Presiden Jokowi untuk, "Mohon ampuni dia, jangan bunuh dia".
Editor: Hasanudin Aco
"Jadi saya kira mereka bisa tahu bahwa ada warga di Sydney yang peduli, meskipun semua harapan telah sirna dan mereka akan mati, mereka tidak sendirian," katanya.
Warga lainnya menyatakan perasaan yang campur aduk.
"Antara simpati dan marah. Marah pada sistem, marah pada mereka karena begitu bodoh berada dalam situasi seperti itu," katanya.
Sementara itu juru bicara Mercy Campaign Prof. Greg Craven kepada ABC menyatakan pihaknya mengimbau warga Australia lainnya turut membantu menyelamatkan nyawa dua terpidana mati Bali Nine ini.
"Kami melihat reaksi publik begitu sepi atas fakta bahwa dua terpidana ini akan segera dieksekusi," katanya.
Menurut Prof Greg Craven, kemungkinan memang ada pandangan di masyarakat Australia bahwa kedua terpidana layak diganjar hukuman.
"Namun saya kira begitu kita mendengar kabar eksekusinya, ketika kita membaca di koran bagaimana eksekusi itu dijalankan, maka pada saat itulah opini orang Australia akan berubah," jelas Prof. Craven.
"Namun, jika saat itu tiba, semua sudah sangat terlambat," tambahnya.