Wifi di Dalam Pesawat Jadi Celah Pembajakan?
Mengapa banyak pesawat jatuh dan susah ditemukan belakangan ini?
Editor: Sanusi
TRIBUNNEWS.COM - Mengapa banyak pesawat jatuh dan susah ditemukan belakangan ini? Apakah ada aksi pembajakan? Semuanya memang masih jadi tanda tanya besar.
Sebuah laporan Government Accountability Office (GOA) Rabu kemarin (15/4) menyebutkan bahwa wifi yang tersedia bagi penumpang di dalam pesawat bisa menjadi celah bagi para hacker untuk beraksi.
Beberapa pesawat Boeing dan Airbus memang menyediakan fasilitas jaringan nir kabel (wifi) bagi penumpang yang sama dengan sistem avionik pesawat. Nah, ini bisa menjadi pintu bagi para hackers mengakses kendali penerbangan. Namun, kemungkinan terjadinya hal ini masih kecil.
Pakar keamanan penerbangan mengatakan, para penumpang tak perlu kuatir terhadap ancaman cyber terhadap pesawat dalam waktu dekat ini. “Kita memang benar-benar harus menyadari bahwa masyarakat bisa terbang dengan aman. Sistem penerbangan yang ada sekarang lebih aman daripada yang pernah ada sebelumnya,” ujar Steve Grobman, Chief Technology Officer Intel Security Group
Memasuki sistem pesawat melalui jaringan wifi pelanggan memang dimungkinkan, ujar Grobman. Tapi dia menyatakan, maskapai dan regulator memiliki banyak sekali cara untuk mencegah risiko yang kita bicarakan ini.
Apa lagi, seperti ditandaskan David Kenny, CEO TrustedSec, pesawat terbang memiliki firewall yang terpisah antara wifi dan avionic.
Sayangnya Boeing maupun Airbus tidak merepsons permintaan komentar yang diajukan CNBC.